Kamboja sejatinya memiliki kesempatan lolos ke babak berikutnya andai bisa meraih kemenangan pada laga terakhir fase grup melawan Timnas Indonesia U-22.

Hal ini dikarenakan Kamboja dan Myanmar sempat bersaing ketat memperebutkan posisi runner-up grup, yang nantinya akan menemani Indonesia ke semifinal.

Namun pada laga yang digelar Rabu (10/05/23) kemarin, Kamboja gagal meewujudkannya karena kalah dari Timnas Indonesia dengan skor tipis 1-2.

Indonesia unggul terlebih dulu lewat gol yang diciptakan Titan Agung di menit ke-9. Kamboja mampu menyamakan kedudukan jadi 1-1 tepat di injury time babak pertama.

Namun, hasil imbang itu berubah jadi kemenangan bagi pasukan Indra Sjafri setelah David Beckham mencetak gol ke-52.

Sementara di saat yang bersamaan, Myanmar berhasil memenangkan laga terakhirnya melawan Filipina dengan skor tipis 1-0.

Hasil ini membuat Myanmar mendapat tambahan tiga poin sekaligus mengunci tempat kedua di klasemen akhir Grup B dan lolos ke semifinal.

Hasil ini menjadi akhir yang pahit bagi Keisuke Honda yang selama lima tahun bekerja keras untuk mengembangkan sepak bola Kamboja.

Melansir dari Sportsbrief, Honda sendiri tidak pernah terdaftar sebagai pelatih resmi karena dia belum bisa memenuhi syarat kualifikasi sebagai pelatih.

Namun, Honda tidak pernah absen dalam membimbing timnas Kamboja di semua level dan selalu setia mendampingi pelatih kepala Ryu Hirose tiap kali bertanding.