Eric Abidal mengalu situasi ini tidaklah mudah untuk dirinya. Namun dia bersyukir bisa kembali dan bermain sepak bola.

"Situasi yang saya alami tidak mudah. Tetapi, alhamdulillah saya bisa kembali dan bersenang-senang dengan teman-teman dan rekan setim. Mereka mendorong saya,

"Untuk menghadapi masalah ini, saya tanamkan di pikiran untuk selalu kuat, menjaga harapan, dan bersenang-senang," jelasnya.

Pada 2012, penyakit Abidal kembali kambuh. Dia harus menjalani transpalantasi hati.

Sepupunya, Gerard, pun menjadi donor. Dia baru kembali setahun berselang.

Abidal juga membagikan motivasi kepada para pemain muda, termasuk anggota Timnas Indonesia U-16 yang turut mengikuti kegiatan Brimo Future Garuda.

Ia berpesan agar pemain senantiasa mengingat dan bersyukur kepada Tuhan. Menurutnya, Sang Pencipta akan selalu bersama makhluk ciptaannya.

"Saya hanya bisa memberikan satu nasihat. Ikuti Allah SWT dan katakan alhamdulillah," ucap Abidal.

"Insyaallah, Allah SWT akan membantu kalian. Apa pun mimpi yang dikejar, Tuhan selalu bersama kita," jelasnya.