Pada Liga Champions 2020-2021 Kevin De Bruyne mengalami kegagalan membantu Manchester City menang atas Chelsea di partai final.

Maka tak ayal apabila Kevin de Bruyne sampai meneteskan air mata ketika harus keluar lapangan sebelum pertandingan final Liga Champions 2020-2021 melawan Chelsea berakhir.

Padahal, Kevin De Bruyne harus ditarik keluar ketika Manchester City tertinggal dari Chelsea berkat sumbangan gol dari Kai Havertz pada menit ke-42.

Bedanya, De Bruyne ditarik keluar oleh Pep Guardiola dalam final Liga Champions 2022-2023 ketika laga antara Manchetser City melawan Inter Milan masih menunjukkan angka 0-1.

Selain itu, Kevin De Bruyne berhasil menghindari kekalahan serupa dari Inter Milan di partai puncak Liga Champions musim ini.

Oleh sebab itu, pemain kelahiran  Drongen pada 28 Juni 2020-2021 itu tidak bisa meluapkan emosi bahagianya.

Dengan demikian, Kevin De Bruyne mempersembahkan satu-satunya gelar di Mamnchester City di partai puncak.

Saat ini, tim berjuluk The Citizens tersebut mencatatkan nama Manchester City di final Liga Champions 2022-2023 sebanyak 1 kali.

Pada Liga Champions 2022-2023, Kevin De Bruyne mengoleksi perolehan 7 gol dan 18 assist dari 32 laga yang dilakoni bersama Manchester City.

Oleh sebab itu, kegagalan di laga antara Manchester City melawan Chelsea pada final Liga Champions 2020-2021 tidak diulangi oleh Kevin De Bruyne.