Bursa Transfer

Setuju dengan Real Madrid, Arsenal Sebut Harga Kai Havertz Kemahalan

Rabu, 14 Juni 2023 23:23 WIB
Penulis: Stefan Ariel Kristanto | Editor: Isman Fadil
© Reuters/Andrew Boyers
Selebrasi Kai Havetz usai mencetak gol di laga Norwich City vs Chelsea (11/03/22). (Foto: Reuters/Andrew Boyers) Copyright: © Reuters/Andrew Boyers
Selebrasi Kai Havetz usai mencetak gol di laga Norwich City vs Chelsea (11/03/22). (Foto: Reuters/Andrew Boyers)
Havertz Kemahalan, Chelsea Bisa Turunkan Harga

Ahli transfer asal Italia, Fabrizio Romano, mengabarkan bahwa Arsenal sendiri juga mendekati Kai Havertz, tetapi the Gunners juga kepentok dengan harga sang pemain yang di luar nalar.

“Arsenal berada dalam tahap pembicaraan untuk mendatangkan Kai Havertz setelah ada kontak positif dari sang pemain, dia ingin pindah,” buka Fabrizio Romano.

“Chelsea masih (bersikeras) mematok Havertz di angka 75 juta pounds sekarang, Arsenal tak sudi membayar nominal sebanyak itu.”

Dalam cuitan melalui Twitter itu, Fabrizio Romano juga menggelorakan bahwa tak ada lagi pembicaraan dengan Real Madrid soal Havertz dan prioritas Arsenal yang ingin menawar Declan Rice terlebih dahulu.

Lebih lanjut lagi, Fabrizio Romano juga mengabarkan bahwa Chelsea bisa saja mengubah label harga Kai Havertz yang mana Real Madrid dan Arsenal juga menilainya kemahalan.

“Lebih lanjut soal Kai Havertz. (Sejumlah) sumber merasa Chelsea bisa fleksibel dengan harga yang dipasang setelah permintaan awal senilai 75 juta poundsterling dianggap terlalu mahal oleh Arsenal,” sambungnya.

“Sang pemain juga ingin pindah, hal itu bisa membantu Arsenal (untuk merampungkan) negosiasi. Sementara itu, Real Madrid bahkan ogah membayar 50 juta pounds untuk menggaet Havertz mulai sekarang.”

Alasan the Gunners meminati Kai Havertz tentu bukanlah tanpa dasar mengingat sang pemain pernah menajadi pahlawan kemenangan Chelsea di final Liga Champions 2020/2021 lalu.

Kai Havertz menjadi pencetak gol semata wayang Chelsea di laga puncak Liga Champions tersebut kala melawan Manchester City.

Hal itu selaras dengan yang dicari Arsenal di mana mereka akan berlaga kembali di Liga Champions musim depan, sedangkan Kai Havertz punya pengalaman dalam mengatasi tekanan di UCL tersebut.