FOOTBALL265.COM - Marian Mihail dan Stefano Cugurra Teco kompak mengapresiasi permainan Timnas Indonesia meski dikalahkan Argentina 0-2 di Gelora Bung Karno (GBK), Senin (19/06/23). Pengalaman ini bakal berguna untuk masa depan Asnawi Bahar dkk.
Kehadiran Argentina merupakan sebuah kejutan besar. Indonesia menjadi salah satu negara yang dipilih untuk FIFA Match Day usai menjuarai Piala Dunia 2022 di Qatar.
Meski bermain tanpa Lionel Messi, Angel Di Maria dan Nicolas Otamendi, Argentina tetap menunjukkan kelasnya. Argentina memberi pesan tentang level mereka di sepak bola dunia.
Argentina tetap bisa menaklukkan sistem bertahan Indonesia yang super ketat. Dua gol Argentina dicetak lewat sepakan berkelas Leandro Paredes dan sundulan Cristian Romero.
Meski kalah, performa Timnas Indonesia mendapat apresiasi. Pelatih PSS Sleman, Marian Mihail, memberikan kredit tersendiri tentang cara yang digunakan pelatih Shin Tae-yong.
"Sebuah pertandingan yang bagus untuk tim nasional Indonesia yang diperkuat banyak pemain muda. Sistem pertahanan Indonesia sangat bagus. Hal ini terjadi berkat cara berpikir yang bagus oleh pelatih Shin Tae-yong," kata Marian Mihail.
Mihail menilai permainan Indonesia cukup memikat karena memiliki peluang untuk membobol gawang Indonesia. Sayangnya, peluang Rafael Struick dan Elkan Baggott bisa digagalkan Emiliano Martinez.
"Mereka juga bisa mendapatkan peluang mencetak gol ke gawang Argentina. Ini kesempatan yang bagus untuk masa depan tim nasional Indonesia," tutur Mihail.
Dalam karirnya, Mihail juga pernah bertemu tim nasional Argentina, tepatnya tahun 2014 lalu. Ia selaku direktur teknik Timnas Rumania sukses mendatangkan Argentina ke Bucharest pada 2014 lalu.
"Kami menjalani uji coba melawan Argentina di tahun 2014. Pertandingan itu dimainkan di stadion baru di Bucharest. Saya ingat pertandingan itu berakhir imbang 0-0," kenang Mihail.