Bakal Ditinggal Tonali, AC Milan Malah Kepincut Pemain Medioker Lens Seko Fofana
Label harga 35 juta euro yang disematkan kepada Seko Fofana sangat tepat jika melihat performa medioker dari sang kapten Lens tersebut.
Ia memang pernah membela Manchester City pada 2014-2016. Ia juga pernah menimba ilmu bersama Udinese dari 2016-2020 sebelum akhirnya pindah ke Lens.
Dari Who Scored, Fofana hanya memiliki dua keistimewaan yang tak begitu menonjol, yakni dribbling dan tembakan jarak jauh.
Sementara ia justru memiliki kelemahan yang sangat kentara, yakni dalam hal tekel, di mana Who Scored menyebutnya 'Sangat Lemah'.
Selain itu, Fofana juga baru meraih empat penghargaan individu seperti Prix Marc-Vivien Foé: 2021/22, UNFP Ligue 1 Team of the Year: 2021/22, dan 2022/23, dan UNFP Ligue 1 Player of the Month: September 2021.
Dari gaya permainan, Fofana memiliki kecenderungan suka mendribel bola dan menyukai umpan-umpan pendek. Sayangnya, keahlian dribble yang ia punya tidak didukung dengan kecepatan yang ia miliki.
Ia juga bisa ditempatkan di tiga posisi yang berbeda, yakni gelandang bertahan, gelandang tengah, dan gelandang serang.
Posisi gelandang bertahan mencatatkan rating tertinggi, yakni 7,49 dan posisi gelandang serang mencatatkan rating yang paling buruk, yaitu 6,5.
Dari data tersebut, posisinya sebagai gelandang bertahan adalah yang paling bagus. Sayangnya, hal ini tidak didukung dengan kelihaian melakukan tekel.
Meskipun demikian, AC Milan bisa tetap menggunakannya untuk menambah daftar pemain veteran dalam pasukan Stefano Pioli.