Tijjani Reijnders sendiri mengemas 12 assist dari 54 penampilan bersama dengan AZ Alkmaar di musim 2022-2023.

AC Milan sendiri membutuhkan pemain yang mampu mengendalikan lini tengah di musim 2023-2024 usai kehilangan Sandro Tonali.

Dilansir dari Football Italia, Tijjani Reijnders mampu mengemas 7,6 rataan umpan dalam 90 menit dengan kemampuan mengkreasi 4,61 aksi per 90 menit.

Kemampuan hebat tersebut kemudian Reijnders sempat diperhatikan oleh timnas Indonesia beberapa waktu lalu.

Selain soal kemampuan mengendalikan lini tengah, Tijjani Reijnders memiliki kemampuan fisik yang cukup bagus.

Tentu saja, AC Milan akan mengandalkan Tijjani Reijnders untuk mendampingi Ruben Loftus-Cheek di lini tengah.

Loftus-Cheek sendiri belakangan bisa diposisikan sebagai gelandang serang untuk menggantikan posisi kosong yang ditinggalkan oleh Brahim Diaz di AC Milan.

Hanya saja, Loftus-Cheek memiliki tipe permainan lebih bertahan dan mampu membantu double pivot  AC Milan di belakangnya.

AC Milan sendiri belakangan mencari pemain dengan kemampuan mengkreasi umpan tanpa banyak pergerakan ke lini depan.

Kondisi ini membuat AC Milan bakal mengincar pemain tengah lainnya, seperti Davide Frattesi untuk mengisi lini tengah di bursa transfer musim panas 2023.