AC Milan sebelumnya merupakan salah satu tim yang sangat berminat untuk mendatangkan Davide Frattesi dari Sassuolo.

Bahkan, AC Milan menjadi klub yang sangat ngotot untuk bisa mendapatkan tanda tangan Davide Frattesi padad bursa transfer musim panas ini.

Terbukti, AC Milan rela melepaskan Sandro Tonali ke Newcastle United pada jendela bursa transfer yang dibuka Juli ini.

Oleh sebab itu, AC Milan menuntut Newcastle United untuk memberikan mahar yang sangat besar untuk menebus Sandro Tonali.

Awalnya, hal tersebut dikarenakan AC Milan ingin menyisihkan sebagian dana penjualan Sandro Tonali untuk menebus Davide Frattesi.

Kendati demikian, akhir-akhir ini AC Milan justru dilaporkan batal menggaet Davide Frattesi dari Sassuolo.

Keadaan itu tidak terlepas dari harga yang dipatok oleh Sassuolo senilai 40 juta euro (Rp653 miliar) dinilai terlalu besar untuk AC Milan.

Selain itu, Tijjani Rijnders memiliki catatan yang lebih baik dibandingkan dengan Davide Frattesi pada musim ini.

Tercatat, Tijjani Reijnders mengoleksi 7 gol dan 12 assist pada musim ini. sedangkan Davide Frattesi hanya mengoleksi 7 gol saja.

Meskipun sejatinya Davide Frattesi memiliki usia yang lebih tua satu tahun, tetapi Tijjani Reijnders dianggap opsi yang paling baik untuk AC Milan pada bursa transfer.