Resmi, Bhayangkara FC Pakai Nama Baru di Liga 1 2023/2024
Lebih lanjut, Sumardji menyampaikan, keikutsertaan Bhayangkara Presisi Indonesia FC di Liga 1 2023-2024 bukan hanya sekedar berkompetisi. Klub yang pernah berkandang di Stadion PTIK itu ingin mendukung Timnas Indonesia.
The Guardian bertekad melahirkan pemain profesional yang nantinya bisa diseleksi ke skuad Garuda. Itu telah ditegaskan Sumardji beberapa waktu lalu.
Meski mengganti nama, The Guardian tidak mengganti logo klub. Identitas di dada kiri pemain tetap sama.
"Adapun terkait dengan logo tidak akan ada perubahan signifikan," tuntas Sumardji.
Perubahan nama Bhayangkara FC ini awalnya tidak dibahas saat Kongres PSSI Mei lalu. Keputusan mengganti nama baru lakukan jelang kick-off Liga 1 2022-2023.
Terkait perubahan nama tersebut, PT Liga Indonesia Baru selaku operator Liga 1 mengatakan belum mendapat laporan. Tapi, direktur utama LIB, Ferry Paulus memastikan tidak ada masalah karena tidak ada proses perpindahan owner.
"Belum tahu. Klubnya masih sama, owner juga barangkali sama. Tapi identitasnya belum dapat konfirmasi secara resmi. Tapi tak ada masalah itu," jelas Ferry Paulus.
Ini bukan kali pertama tim juara Liga 1 2017 itu berganti nama. Tercatat sudah tujuh kali ada perubahan nama, jika merujuk dari asal muasal klub yakni dari Persikubar.