Bedah Pramusim Man United vs Lyon, Panggung Mason Mount dan Pemain Akademi?
Di laga kontra Leeds, Mason Mount menjalani debutnya sebagai penggawa Manchester United dengan menempati posisi nomor 10 yang menjadi posisi naturalnya.
Selama 45 menit permainan, Mount menjalani debut yang biasa-biasa saja, dengan melepaskan dua tembakan Off Target, kehilangan bola 10 kali, dan hanya sukses melepaskan 1 dari 5 umpan silang.
Tapi di balik debut yang bias aitu, ia mampu membuat 1 peluang emas dan memenangkan 4 dari 6 duel di lapangan, dengan melepaskan 26 operan sukses dari 31 percobaan.
Di laga kontra Lyon, Mount diprediksi akan dimainkan. Namun ia akan ditaruh di posisi nomor 7 yakni posisi winger, untuk membiarkan Bruno Fernandes mengisi pos nomor 10.
2. Kobbie Mainoo
Dari sekian banyak pemain akademi Man United yang dibawa pramusim, ada potensi Ten Hag mempercayakan sosok Kobbie Mainoo di laga kontra Lyon.
Pemain berusia 18 tahun ini tampil solid di laga kontra Leeds di babak pertama bersama para pemain senior, dengan menjadi pengatur tempo permainan dan juga penyaring serangan.
Dalam mengatur tempo permainan, Mainoo mampu melepaskan 26 operan sukses dari 30 percobaan dan mampu menjaga Possesion atau penguasaan bola dengan 3 dribel sukses dari 3 percobaan.
Lalu dalam bertahan, Mainoo mampu memenangkan 5 dari 7 duel yang dilakukan. Dengan baru bergabungnya Casemiro, ia pun diprediksi akan kembali dipercaya mengisi pos nomor 6 kala melawan Lyon.
3. Noam Emeran
Man United boleh berbangga memiliki banyak pemain akademi jempolan. Salah satunya Noam Emeran yang tampil apik di sektor winger kala melawan Leeds.
Di laga melawan Leeds, ia mampu mencetak satu gol dan satu assist serta mendominasi Flank kanan Man United yang sebelumnya ditempati Amad Diallo.
Tercatat Noam Emeran mampu melakukan 4 dribel sukses dari 7 percobaan dan melepaskan 15 operan sukses dari 17 percobaan serta memenangka 6 dari 10 duel di lapangan.
Penampilannya itu bisa membuat Emeran mendapat kesempatan untuk tampil di laga kontra Lyon dan akan menjadi pemain rotasi dengan diturunkan di babak kedua.