In-depth

Masih Layakkah Donny van de Beek Manchester United Pertahankan?

Kamis, 20 Juli 2023 14:17 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© Reuters/Lee Smith
Pemain Manchester United, Donny van de Beek di laga Persahabatan Pra Musim, Manchester United v Olympique Lyonnais, Rabu (19/07/23). (Foto: Reuters/Lee Smith) Copyright: © Reuters/Lee Smith
Pemain Manchester United, Donny van de Beek di laga Persahabatan Pra Musim, Manchester United v Olympique Lyonnais, Rabu (19/07/23). (Foto: Reuters/Lee Smith)
Ten Hag Masih Berharap pada Van de Beek?

Lini sentral adalah salah satu perhatian utama Manchester United dalam mengarungi bursa transfer musim panas 2023. Keketergantungan berlebih pada trio Bruno Fernandes, Casemiro, dan Christian Eriksen musim lalu jadi alasan.

Saat ini tidak banyak stok gelandang senior di Old Trafford yang bisa meng-cover apabila salah satu dari ketiganya absen. Fred dan Scott McTominay dianggap terlalu inkonsisten untuk menjadi back-up di lapangan tengah.

Itulah kenapa Mason Mount kemudian diboyong dari Chelsea seharga 60 juta Euro. Tidak sampai di situ, Sofyan Amrabat pun rencananya akan segera menyusul dari Fiorentina ketika Kobbie Mainoo turut dipromosikan dari tim akademi.

Situasi ini menjadi sulit bagi Donny van de Beek yang dalam tiga musim belum bisa membuktikan apa-apa soal apakah ia pantas menjadi bagian dari proyek Manchester United di 2023/2024.

Cedera lutut parah pada Januari tahun ini bak palu godam penghancur harapan yang sempat membumbung tinggi kala ia memainkan start Liga Inggris keduanya kontra Bournemouth di Old Trafford.

Akan tetapi bukan berarti Van de Beek sudah benar-benar tidak punya kesempatan untuk memperbaiki kariernya di Manchester United.

Manchester United saat ini masih jauh dari kedatangan gelandang baru incaran mereka yang diyakini adalah Amrabat. Selain negosiasi yang belum sepenuhnya sudah berjalan, banderol 35 juta Euro yang terbilang murah juga membuat rawan terjadinya penikungan dari klub rival.

Sangat besar kemungkinan Iblis Merah masih akan memulai musim dengan salah satu atau bahkan keseluruhan duo Fred-McTominay sebagai pelapis para gelandang utama.

Jika skenario ini sampai jadi nyata, maka Van de Beek akan sangat diperlukan untuk setidaknya membuat keseimbangan opsi gelandang Manchester United bisa sedikit lebih diterima.

Bagaimanapun juga Van de Beek adalah pemain andalan Erik ten Hag semasa di Ajax Amsterdam. Fleksibilitas untuk ditempatkan sebagai gelandang tengah, bertahan, atau bahkan serang jadi alasan.

Dari 110 penampilan di bawah Ten Hag kala di Amsterdam ArenA, 32 gol dan 29 assist sukses Van de Beek bukukan.

Van de Beek turut berperan besar dalam laju Ajax ke semifinal Liga Champions 2018/2019. Tiga gol dan dua assist ia sumbangkan dalam salah satu kampanye underdog terhebat di ajang Eropa.

Meski tidak bole diharapkan bisa langsung memberi efek instan sebagai starter reguler, Van de Beek lebih dari sekedar pantas untuk dipertahankan Manchester United.

Dengan persiapan yang lebih matang dalam pencegahan cedera, seharusnya sang pemain juga akan siap untuk mengarungi musim keempatnya di Inggris.

Jika ada tawaran mahal untuk Donny van de Beek di bursa transfer ini, Manchester United mungkin akan sulit menolak namun apabila bertahanpun ia punya banyak kesempatan untuk berkontribusi lebih banyak.