Meski jumlah pemain tengah berkurang, namun kekuatan menyerang Manchester United dari second line dipastikan bakal tetap berbahaya terutama lewat sisi sayap.

Di posisi winger kiri, ada Marcus Rashford yang sepanjang musim lalu merupakan mesin gol utama Manchester United dengan torehan 30 gol dari 56 laga di semua ajang.

Sementara di sisi sayap kanan, akan ditempati Bruno Fernandes yang mampu tampil agresif ketika dicoba bermain melebar.

Sepanjang musim lalu, Bruno Fernandes merupakan otak permainan Manchester United dan sudah terlibat dalam 29 gol Setan Merah di berbagai kompetisi.

Dengan duet Bruno Fernandes dan Marcus Rashford sebagai winger, jelas kekuatan second line Manchester United bakal jadi salah satu yang mematikan di Liga Inggris.

Daya gedor Setan Marah malah bisa semakin mengerikan, andai transfer Harry Kane dan Rasmus Hojlund resmi terjadi musim panas ini.

Secara statistik, kedua pemain tersebut merupakan mesin gol yang tak hanya punya insting predator kotak penalti, melainkan pembuka ruang serta pemberi assists ulung,

Terbukti, sepanjang musim lalu Harry Kane dan Rasmus Hojlund telah terlibat dalam 60 gol bersama timnya masing-masing.

Berbekal insting gol dan ditambah kehadiran para winger kreatif sekelas Bruno Fernandes dan Marcus Rashford, bisa dipastikan duet Kane – Hojlund bakal membuat pertahanan ketar-ketir.

Bedah Formasi Manchester United Bersama Harry Kane dan Rasmus Hojlund
Man United XI (4-4-2):
Andre Onana; Luke Shaw, Lisandro Martinez, Raphael Varane, Diogo Dalot; Marcus Rashford, Casemiro, Mason Mount, Bruno Fernandes; Harry Kane, Rasmus Hojlund.