Inter Milan Langsung Jadi Raksasa Eropa Usai Oaktree Borong Saham Nerazzurri
Oaktree memang memiliki aset yang lebih besar dibanding Suning Holdings Group. Aset Oaktree per 2022 mencapai 154 miliar euro.
Sementara Suning sendiri hanya memiliki aset sebesar 94 miliar euro per 2020. Artinya, perusahaan Amerika Serikat itu memang lebih baik secara finansial.
Kalau Oaktree benar-benar mengambilalih Inter Milan pada 2024, maka bukan mustahil klub tersebut bisa berkembang pesat.
Sebab, perusahaan tersebut juga pernah mengajukan penawaran untuk berinvestasi di bisnis Serie A Italia pada 31 Maret 2023 yang lalu.
Besarnya dana yang akan mereka gelontorkan adalah 1,75 miliar euro di sektor media Serie A Italia, khususnya dalam hal broadcast.
Sehingga, besar kemungkinan Oaktree memiliki ambisi untuk membeli Inter Milan juga kalau Suning gagal membayar utang mereka pada 2024.
Inter Milan sendiri selama beberapa musim terakhir mengalami peningkatan performa baik di kancah domestik atau di Eropa.
Namun, bantuan dari Oaktree adalah salah satu hal yang mereka butuhkan untuk bisa lebih kompetitif, khususnya di Liga Champions.
Inter Milan terakhir kali menjuarai Liga Champions adalah pada 2010 saat mereka dilatih oleh Jose Mourinho. Terakhir, mereka hanya mampu meraih runner up usai kalah dari Manchester City di Liga Champions 2022/23.
Performa Inter dan tim-tim Serie A Italia sendiri memang belum mampu untuk menandingi tim dari liga lain seperti Premier League dan LaLiga Spanyol. Sehingga, mungkin keputusan Oaktree untuk mengakuisisi Inter adalah hal yang terbaik.