Kejadian serupa juga dialami pemain Gremio, Luis Suarez. Eks pemain Liverpool tersebut batal bergabung ke Inter Miami karena pihak Gremio enggan melepasnya.

Sekadar informasi, untuk saat ini Fluminense dijadwaalkan memainkan leg kedua babak 16 besar pada pekan depan. Pada leg pertama, mereka bermain imbang 1-1 dengan Argentinos Juniors.

Jika berhasil menang, Fluminense akan melaju ke babak berikutnya yang akan digelar pada 31 Agustus mendatang, atau 24 jam sebelum bursa transfer Liga Inggris ditutup.

Situasi menjadi kian rumit mengingat bursa transfer Liga Brasil baru saja ditutup. Artinya, Fluminense tidak akan memiliki kesempatan untuk merekrut pengganti Andre Trindade jika pergi ke Liverpool.

Dengan demikian, hanya ada dua cara Liverpool bisa mendatangkan Andre Trindade. Pertama, berharap Fluminense kalah di leg kedua sehingga negosiasi bisa dimulai, atau menanti bursa transfer musim dingin mendatang.

Cara manapun yang akan dipilih, yang jelas Andre Trindade adalah pemain yang bagus, dengan kualitas yang cocok untuk bermain di bawah asuhan Jurgen Klopp.

"Cara Fluminense bermain, mereka sangat berorientasi pada serangan. Gaya bermain mereka sangat tidak ortodoks dan meninggalkan ruang kosong yang cukup lebar," Tim Vickery menambahkan.

"Dia (Andre Trindade) adalah pemain yang ditugaskan untuk menutup area tersebut dengan kecepatannya. Dia juga menjadi tujuan umpan dari lini belakang, di area yang sangat dekat dengan gawangnya sendiri."

"Kemampuannya bermain di bawah tekanan adalah skill yang dibutuhkan oleh Jurgen Klopp. Anda bisa berharap dia akan langsung nyetel (di Liverpool)," tuturnya.

Dengan kebutuhan akan gelandang bertahan yang mendesak, layak dinantikan bagaimana cara yang akan digunakan Liverpool untuk mendapatkan pemain incaran mereka.