Inter Milan juga bisa memodifikasi lini depan mereka dengan memainkan secara bersamaan dua striker bertipikal Pressing Forward.

Dalam taktik ini, duet Lautaro Martinez dan Mehdi Taremi diprediksi bakal membuat lini pertahanan lawan sulit menahan gempuran Nerazzurri.

Sama-sama punya kecepatan, kemampuan dribbling serta finishing yang akurat, duet Lautaro Martinez dan Mehdi Taremi cocok untuk membongkar pertahanan lawan yang memakai zona defensive tinggi.

Sementara saat hadapi type pertahanan man to man marking, duet Beto dan Marcus Thuram yang punya fisik kekar bisa jadi opsi terbaik.

Dengan bekal kekuatan fisik dari keduanya, Inter Milan bisa menahan bola sedikit agak lama di kotak penalti sebelum ciptakan peluang lewat tembakan dari second line.

Atau jika Inter Milan sedang tertinggal dan butuh gol secepat mungkin, opsi memainkan tiga striker secara bersamaan juga bisa jadi pilihan.

Untuk taktik ini, trio Lautaro Martinez, Beto serta Mehdi Taremi bakal jadi pilihan paling efektif buat Inter Milan.

Berbekal kecepatan Lautaro Martinez dan Mehdi Taremi sebagai second striker, ditambah kemampuan finishing Beto sebagai target man, bakal jadi hal mudah buat Inter Milan untuk menjebol gawang lawan.