Liga Inggris

Liga Inggris Resmikan Aturan Anyar Anti 'Guling-guling', Manchester United Semringah

Kamis, 10 Agustus 2023 21:02 WIB
Penulis: Martini | Editor: Juni Adi
© REUTERS/Phil Noble
Manajer Manchester United, Erik Ten Hag bersama staf pelatih berdiri di area teknis saat ada pergantian pemain. (Foto: REUTERS/Phil Noble) Copyright: © REUTERS/Phil Noble
Manajer Manchester United, Erik Ten Hag bersama staf pelatih berdiri di area teknis saat ada pergantian pemain. (Foto: REUTERS/Phil Noble)
Aturan Baru Liga Inggris juga Rugikan Man United

Setelah mendengar manajer Manchester United menyindir Newcastle United soal strategi 'guling-guling', pelatih Eddie Howe langsung membalas komentar itu dengan tantangan.

"Pesan terakhir saya hari ini, saya akan lakukan sesuatu yang jarang saya lakukan. Setelah mendengar komentar (Ten Hag) itu, saya perlu sampaikannya kepada Anda," ujarnya.

"Jika mereka (MU) ingin permainan cepat, datang ke sini, kami kasih. Ayo hancurkan mereka dengan lari kita, kita intens dalam setiap aksi yang kita lakukan. Ayo buat permainan cepat," tegas Eddie Howe.

Selain membahas soal tambahan waktu, aturan baru Liga Inggris juga menyoroti kehadiran pelatih di pinggir lapangan.

Awalnya, pelatih kerap didampingi sang asisten di area teknis untuk memberikan instruksi kepada pemainnya. Tapi hal itu mulai diatur federasi sepak bola Inggris.

Berdasarkan aturan baru Liga Inggris, hanya pelatih saja yang boleh berdiri di area teknis, sementara asistennya harus duduk di bench.

Dengan demikian, diskusi antara pelatih dan asisten bisa dilakukan di bench pemain cadangan.

Selain itu, setiap tim juga hanya boleh mengutus satu orang untuk melakukan protes ke wasit keempat yang biasanya berada di samping area teknis.

Padahal, sudah menjadi rahasia umum jika Erik Ten Hag sering berdiskusi di lapangan dengan tiga asistennya, Mitchell van der Gaag, Steve McClaren, dan Eric Ramsay.

Aturan baru Liga Inggris musim ini mau tak mau membuat Erik Ten Hag harus mundur jika ingin diskusi dengan timnya, dan menahan diri untuk tidak banyak protes pada wasit.