Liga Inggris

Bos Kecil Man United Bongkar Situasi Pelik Tarik-Ulur Glazer dengan Sheikh Jassim

Kamis, 17 Agustus 2023 10:55 WIB
Penulis: Yudha Riefwan Najib | Editor: Indra Citra Sena
© Instagram@sheikhjassim7
Bos kecil Manchester United, Collette Roche, bongkar situasi antara keluarga Glazer dengan Sheikh Jassim ketika Liga Inggris 2023/2024 sudah dimulai. (Foto: Instagram@sheikhjassim7) Copyright: © Instagram@sheikhjassim7
Bos kecil Manchester United, Collette Roche, bongkar situasi antara keluarga Glazer dengan Sheikh Jassim ketika Liga Inggris 2023/2024 sudah dimulai. (Foto: Instagram@sheikhjassim7)

FOOTBALL265.COM - COO Manchester United, Collette Roche, membongkar situasi pelik antara keluarga Glazer dengan Sheikh Jassim ketika Liga Inggris (Premier League) 2023/24 sudah dimulai.

Collette Roche memiliki pandangan yang berbeda terkait dengan pengambilalihan saham mayoritas Manchester United selaku raksasa Liga Inggris.

Pernyataan Collette Roche sedikit berbeda dengan alasan lain terkait belum terlaksananya penjualan Manchester United.

Sebelumnya, keluarga Glazer memang berniat untuk mencatatkan rekor sebagai penjualan klub termahal di Liga Inggris, maupun Eropa.

Keputusan keluarga Glazer di atas lantas membuat para penggemar The Red Devils, julukan Manchester United, merasa geram.

Hal tersebut dinilai wajar mengingat keluarga Glazer sudah mengumumkan penjualan Manchester United sejak November 2022 lalu.

Serta, Sheikh Jassim dilaporkan sudah menjadi kandidat kuat yang bakal mengambil alih Manchester United. Bahkan, Taipan Qatar itu mendapat dukungan dari para penggemar.

Dilansir The Athletic, Collette Roche menilai bukan rekor penjualan tertinggi yang menjadi alasan keluarga Glazer hingga kini belum melepaskan saham mayoritas kepada Sheikh Jassim.

Melainkan, Manchester United terdaftar di New York Stock Exchange, yang memiliki sensitivitas soal harga saham.

Selain itu, Collette Roche menjelaskan hal yang perlu dilakukan penggemar dan staf kepelatihan Manchester United agar keluarga Glazer menyerahkan saham mayoritas ke Sheikh Jassim.