In-depth

5 Pemain Jebolan Akademi yang Bikin Chelsea 'Cuan' Maksimal, Mason Mount Bawa Untung!

Minggu, 20 Agustus 2023 05:20 WIB
Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© nstagram@manchesterunited
Mason Mount, gabung Manchester United. (Foto: Instagram@manchesterunited) Copyright: © nstagram@manchesterunited
Mason Mount, gabung Manchester United. (Foto: Instagram@manchesterunited)
3. Fikayo Tomori

Sebelum menebus Loftus-Cheek, AC Milan lebih dulu menebus jebolan akademi Chelsea lainnya, yakni Fikayo Tomori pada tahun 2021 lalu.

Saat itu, AC Milan terlebih dahulu meminjamnya di Januari 2021 dengan opsi pembelian secara permanen di masa akhir pinjaman.

Karena Tomori tampil apik, AC Milan kemudian menebusnya dengan harga 26 juta poundsterling (Rp507 miliar), yang membuatnya pergi dari Chelsea usai tampil sebanyak 27 kali.

2. Tammy Abraham

Chelsea juga meraih keuntungan besar dari penjualan salah satu jebolan akademinya, Tammy Abraham, yang diboyong AS Roma dengan biaya 36 juta poundsterling (Rp702 miliar) pada 2021.

Abraham dilepas Chelsea usai tampil sebanyak 82 kali di berbagai ajang dengan koleksi 30 gol dan 12 assist serta beragam gelar seperti Liga Champions dan UEFA Super Cup.

Di AS Roma, Abraham pun tampil moncer di musim pertamanya dengan mencetak 27 gol di berbagai ajang, yang hampir membuat Chelsea mengaktifkan opsi pembelian kembali sebesar 69,5 juta poundsterling.

1. Mason Mount

Pemain akademi termahal yang berhasil dijual Chelsea sejauh ini adalah Mason Mount yang menyeberang ke Manchester United dengan biaya total 60 juta poundsterling (Rp1,17 triliun).

Chelsea memutuskan untuk melepas salah satu pemain pentingnya dalam tiga musim terakhir itu karena Mason Mount hanya menyisakan satu tahun kontrak dan enggan meneken kontrak baru.

Ia pun menjadi pemain termahal yang diboyong Manchester United di musim panas 2023 dan diberi nomor keramat 7 oleh tim yang bermarkas di Stamford Bridge itu.