Timnas Indonesia

Kejutan di Balik Daftar 27 Pemain yang Dipanggil STY ke Kualifikasi Piala Asia U-23

Senin, 28 Agustus 2023 14:24 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Indra Citra Sena
© PSSI
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong. (Foto: PSSI) Copyright: © PSSI
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong. (Foto: PSSI)

FOOTBALL265.COM - Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, menyampaikan bahwa pelatih timnas Indonesia telah mengantongi 27 pemain yang akan dipanggil ke Kualifikasi Piala Asia U-23 2024. Pengumumannya dalam waktu dekat.

Timnas U-23 akan menjalani Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 yang dijadwalkan mulai 4-12 September mendatang. Indonesia akan jadi tuan rumah, tepatnya di Solo, Jawa Tengah.

Pada babak kualifikasi, timnas Indonesia U-23 tergabung di Grup K. Ada dua negara yang menjadi pesaing kuat, yakni Taiwan dan Turkmenistan. 

Karenanya, para pemain diminta berkumpul pada 4 September di Solo. Kemungkinan ada nama-nama baru yang dipanggil.

“Kalau untuk Kualifikasi Piala Asia U-23, nanti tanggal 4 September kumpul. Ada 27 pemain yang ada akan dipanggil dan kami akan panggil semua pemain yang ada,” kata Sumardji.

“Momentum itu kita pergunakan karena kami kepengen lolos ke putara final Piala Asia U-23. Pertandingannya nanti tanggal 9 dan 12 di Solo,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Sumardji yang juga manajer timnas Indonesia berharap tidak ada lagi konflik dengan klub soal pemanggilan pemain. Semua klub diminta melepas pemain terbaik, karena Kualifikasi Piala Asia U-23 adalah agenda resmi.

“Sudah lah, semua itu adalah masa lalu. Saya juga hanya memohon kepada klub sekiranya ke depan jangan sampai terjadi hal yang seperti ini," cetusnya.

"Kami pun juga akan mengevaluasi berkaitan dengan event-event yang memang layak di ikuti secara keseluruhan atau turnamen yang memang perlu dimainkan pemain lapis kedua, sehingga ada plan A plan B tidak seperti kemarin,” tutur Sumardji.

Hal itu disampaikan Sumardji, karena sejumlah klub enggan melepas pemain terbaik saat Piala AFF U-23 yang baru saja berakhir di Thailand. 

“Itulah evaluasi kami, khususnya saya dan Ketum PSSI sudah menyampaikan kepada kami semua agar mempersiapkan ada tim A tim B ketika menghadapi turnamen yang betul-betul kalender FIFA maupun turnamen yang di luar itu,” jelas Sumardji.