Liga Champions

Real Madrid dan Barcelona Bisa Terusir dari Panggung Liga Champions, Kenapa?

Rabu, 30 Agustus 2023 17:15 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Juni Adi
© REUTERS/Vincent West
Selebrasi pemain Real Madrid, Jude Bellingham saat mencetak gol ke gawang Athletic Bilbao Copyright: © REUTERS/Vincent West
Selebrasi pemain Real Madrid, Jude Bellingham saat mencetak gol ke gawang Athletic Bilbao

FOOTBALL265.COM - Real Madrid dan Barcelona terancam terusir dari panggung Liga Champions. Hal ini tak lepas karena permasalahan kasus Presiden Sepak Bola Spanyol (RFEF), Luis Rubiales.

Nama Luis Rubiales memang tengah dalam pembicaraan karena skandal mencium bibir kapten Timnas wanita Spanyol, Jennifer Hermoso setelah kemenangan Piala Dunia Wanita di Sydney.

Rubiales mengklaim bahwa aksinya tersebut atas suka sama suka. Namun pernyataan ini dibantah oleh Hermoso karena baginya tidak ada hubungan antara dirinya dan Rubiales.

Pernyataan sikap Jennifer Hermoso pun mendaoat dujungan dari pesepakbola Spanyol lainnya. Sebut saja Isco dan Hector Bellerin yang mendukung Hermoso.

Atas insiden ini banyak yang meminta Rubiales untuk menanggalkan jabatannya. Meski mendapat desakan untuk mundur, hingga pemerintah Spanyol turun tangan untuk menangani kasus ini, Rubiales tetap bersikukuh mempertahankan jabatannya.

Kini dikabarkan Onda Cero Spanyol, federasi sepak bola Spanyol mengancam akan keluar dari konferdarasi UEFA karena adanya intervensi dari pemerintah.

Bila UEFA mengabulkan permintaan Federasi Spanyol, maka berimbas dengan tim-tim Spanyol yang terusir dari kompetisi Eropa seperti Liga Champions.

La Liga memiliki lima tim di Liga Champions, antra lain Varcelona, Real Madrid ditambah Villareal dan Real Betis di Liga Europa dan Osasuna di Liga Konferensi. 

Lalu langkah Timnas Spanyol di perhelatan Euro 2024 pun terancam batal tampil di Jerman.
 
Di sisi lain, saat ini Rubiales tengah diskors oleh federasi sepak bola dunia, FIFA selama tiga bulan. Pemerintah Spanyol sendiri kini tengah memproses hukum terhadap Rubiales atas tindakannya tersebut.