Juventus Benarkan Paul Pogba Positif Doping, Skors 2-4 Tahun Menanti
Ditemukannya testosterone ini membuat Pogba dianggap melanggar regulasi “penggunaan zat terlarang” dan “penggunaan atau percobaan penggunaan zat terlarang” dalam olahraga.
Zat testosteron umumnya bisa dikonsumsi secara oral atau melalui injeksi. Namun, kedua cara ini bisa dipakai bersamaan untuk memaksimalkan efeknya.
Ada pun Pogba sendiri memang tengah fokus mengembalikan kebugaran setelah absen cukup lama karena cedera yang mengharuskannya naik meja operasi.
Usai menjalani tes tersebut dalam laga Udinese, Pogba sejatinya sempat mendapatkan kesempatan dalam dua pertandingan Juventus berikutnya.
Kala itu, Pogba menjadi pemain pengganti saat Juventus menghadapi Bologna dan Empoli.
Namun dengan hasil tes kini dinyatakan positif, Pogba terancam absen lagi di pertandingan Juventus untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Pogba diberi waktu tiga hari untuk melakukan pemeriksaan lanjutan memakai sample B. Hasil ini juga bisa dipakai untuk membantah hasil tes sebelumnya.
Jika tes kedua masih menunjukkan hasil positif Paul Pogba harus menjalani sidang di Pengadilan Nasional Anti-Doping Italia kecuali sang pemain mengakui memakai zat tersebut.
Ancaman larangan bermain selama dua tahun menanti Paul Pogba apabila dinyatakan terbukti bersalah atau parah-parahnya bisa empat tahun.
Pogba sendiri sudah absen sejak Piala Dunia 2022 karena cedera hingga awal musim 2023-2024. Akibatnya, dia hanya mencatat 11 pertandingan di semua kompetisi bersama Juventus.