Kiper

Ernando Ari hampir jadi pilihan utama jika tak mengalami masalah fisik. Dia adalah langganan dari tim U-23 bahkan timnas senior Indonesia. 

Kemampuan membaca permainan dan refleks cepat jadi kelebihan kiper Persebaya Surabaya itu, meski tingginya hanya 177 cm. Mental Ernando juga tak perlu diragukan, dia pernah bertanding melawan juara Piala Dunia 2022, Argentina. 

Bek

Rizky Ridho dan Alfeandra Dewangga bisa jadi duet di jantung pertahanan. Keduanya akan diapit Bagas Kaffa di sisi kanan dan Haykal Alhafiz di sisi kiri. 

Ridho adalah bek tangguh andalan Persija Jakarta dengan catatan satu gol dari 11 penampilan di Liga 1. Sedangkan Dewangga adalah pemain serba bisa untuk posisi bertahan dan tampil sembilan kali di Liga 1 bersama PSIS Semarang. 

Tidak adanya Pratama Arhan di posisi bek kiri membuat Haykal jadi pilihan utama. Haykal tampil apik di final SEA Games 2023.

Sementara Bagas Kaffa punya kemampuan bertahan dan menyerang sama bagusnya. Di Liga 1, dia telah cetak satu gol dari tujuh penampilan. 

Gelandang

Lini tengah timnas U-24 kemungkinan besar diisi tiga pemain yakni Rachmat Irianto, Syahrian Abimanyu dan Taufany Muslihuddin.

Rian Irianto biasanya berperan sebagai gelandang bertahan, baik di klub maupun timnas Indonesia. Kemampuan merebut bola dan penghubung lini belakang dan tengah jadi keunggulan.

Syahrian Abimanyu akan jadi pengatur tempo permainan. Pemain Persija ini punya visi bermain dan passing akurat yang tak perlu diragukan. 

Taufany mulai curi perhatian di SEA Games 2023. Dia bisa jadi solusi ketika tim sedang buntu, karena pergerakannya liar dan punya akurasi tembakan yang bagus.