FOOTBALL265.COM - Bali United bakal menambah pemain lagi pada bursa transfer tengah musim Liga 1 2023-2024. Sosok I Gede Sunu Jyesta Wibawa menjadi opsi terdepan masuk skuat Stefano Cugurra Teco.
Karir Gede Sunu bersama Bali United terbilang unik namun luar biasa. Pemain jebolan Bali United Youth ini belum didaftarkan pada putaran pertama Liga 1 2023-2024.
Namun, Gede Sunu malah melakoni debut di kompetisi Asia atau Piala AFC 2023-2024. Gede Sunu ditampilkan Bali United saat melawan Stallion Laguna FC di Binan Football Stadium, Filipina, pada 16 September 2023 lalu.
Gede masuk menit ke-79 menggantikan sang idola, I Kadek Agung Widnyana. Saat itu, para fans Bali United dibuat kaget bahwa dalam skuat Piala AFC ada nama Gede Sunu yang tak terdaftar di Liga 1.
Makanya, pada putaran kedua Liga 1 2023-2024 nanti, Gede Sunu menjadi opsi terdepan bursa transfer. Pemain yang akrab disapa Indra ini bisa menjadi senjata ketika klub Liga 1 wajib memainkan pemain di bawah usia 23 tahun.
Kepastian ini sudah diungkapkan pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco. Indra dinilai layak untuk menjadi bagian dari tim utama Bali United.
"Dia sudah ikut ke dalam tim profesional dan secara regulasi dia bisa main di Piala AFC. Di Liga 1, secara regulasi dia juga bisa didaftarkan, cuma baru bisa bergabung di putaran kedua," kata Teco.
Teco menyukai cara Indra ketika diberi kesempatan membuktikan kualitas di tim senior. Ternyata, Indra menunjukkan kerja keras dalam sesi latihan.
"Indra sudah kerja keras di latihan. Kita kasih kesempatan buat di bisa main agar lebih semangat lagi. Kita juga bisa lihat proses dia di dalam tim," ungkap Teco.
Ada kans bagi Indra bermain di Liga 1, setelah debut di Piala AFC. Apalagi Bali United masih memantau perkembangan I Made Tito Wiratama yang cedera di Filipina.
"Untuk pemain yang baru pertama kali main dan pertama kali main langsung level internasional, dia sudah cukup bagus dan membuatnya punya pengalaman," papar Teco.
Indra sangat gembira dengan menit bermain yang diberikan Teco di Piala AFC 2023-2024. Ia juga berbicara tentang kemungkinan didaftarkan sebagai pemain pada Liga 1 nanti.
Menurut Indra, ada banyak hal yang perlu dipersiapkan agar bisa menjawab kepercayaan saat bermain di Liga 1. Salah satu hal yang paling penting adalah mentalitas sebagai individu.
"Persiapannya lebih meningkatkan mental dan percaya diri, supaya jika mendapat menit bermain di Liga 1 jadi lebih siap secara mental," tutur Indra.
Indra punya banyak nama yang bisa menjadi contoh figur sukses di Bali United. Ada Fadil Sausu, I Kadek Agung Widnyana hingga pemain asing, seperti Mohammed Rashid.
Indra pun berbicara sosok Kadek Agung yang menginspirasinya. Di setiap sesi latihan, Indra punya kesempatan untuk belajar secara langsung.
"Kalau idola saya di tim senior Kadek Agung ya, karena satu posisi sama dia dan dia pemain yang pintar dan tenang. Saya banyak belajarlah dari dia," ucap Indra.
Selain Indra, terbuka kemungkinan bagi Bali United menambah nama baru pada bursa transfer tengah musim Liga 1 2023-2024. Salah satu nama yang dikritik suporter adalah Jefferson Assis.
Bomber asal Brasil ini tak kunjung memperlihatkan performa terbaik. Bahkan, dalam dua laga terakhir melawan Stallion Laguna FC dan Persija Jakarta, Jefferson Assis, tak dimainkan.
Jefferson Assis punya empat partai lagi untuk membuktikan kualitasnya sebelum bursa tengah musim Liga 1 2023-2024 dibuka. Jika masih kesulitan, Jefferson bisa diganti pemain yang lebih energik.