Pemain Keturunan Indonesia Bongkar Borok Inter Milan, Diperlakuan Buruk Klub dan Fans
“Mereka bilang bahwa saya bisa berlaku apa pun di luar lapangan, selama bisa memberikan yang terbaik ketika turun bersama AS Roma di lapangan,” imbuhnya.
Namun demikian, Radja Nainggolan punya testimoni tak menyenangkan saat membela Inter Milan, terutama soal keadaan tim dan kotanya.
Bahkan, Radja Nainggolan mengaku bahwa dirinya tak nyaman ketuka bermain di Inter Milan beberapa waktu lalu.
“Selepas menemukan diri bersama AS Roma, kemudian saya mencoba peruntungan bersama Inter Milan,” ujarnya.
“Mereka menjelek-jelekkan saya dalam segala hal, mulai dari klub hingga orang-orang di sekitarnya. Dengan kata lain, saya tak merasa nyaman,” imbuh Radja Nainggolan.
Belakangan, Radja Nainggolan memang tanpa klub usai dilepas oleh tim Serie B, SPAL beberapa waktu yang lalu.
Sebelum kemudian kembali ke Italia, Radja Nainggolan sempat merasakan beberapa penampilan bersama dengan Royal Antwerp di Belgia.
Namun, kariernya di kampung halaman tak panjang dan tak mendapat kesempatan bermain yang layak di sana. Selain itu, Radja Nainggolan sempat beberapa kali terlibat masalah keluarga yang menyebabkan kariernya goyah.
Namun demikian, sebagai pemain keturunan Indonesia, Radja Nainggolan termasuk sukses dalam berkarier di Eropa.
Salah satu trofi yang didapat Radja Nainggolan adalah juara Liga Belgia yang bisa didapat bersama Antwerp beberapa waktu lalu.