Zlatan Ibrahimovic OTW Kembali ke AC Milan, Jadi Tangan Kanan Gerry Cardinale?
Masih dalam laporan yang sama, sejumlah pertemuan akan dijadwalkan dalam beberapa pekan ke depan.
Meski masa depan Zlatan Ibrahimovic berada di tangannya sendiri, Gerry Cardinale dan Giorgio Furlani mungkin sudah punya kisi-kisi peran apa yang cocok diberikan ke mantan pemain mereka itu.
Terjun ke manajemen maupun tim teknis klub merupakan hal yang cukup wajar bagi mantan pemain seperti Ibra. Rekan-rekannya yang lain juga banyak yang mengambil langkah tersebut.
Namun jika bicara AC Milan, Paolo Maldini adalah contoh nyata yang patut disebut di sini. Tidak hanya legendaris, ia juga sosok one man one club - sosok pegabdi yang setia.
Ibra sendiri, memang tercatat pernah membela banyak klub sepanjang kariernya sebagai pemain. Ia telah mengembara ke banyak liga Eropa.
Sebagai pesepak bola kawak, ia sempat bermain untuk klub-klub besar seperti Juventus, Barcelona, Inter Milan, Manchester United, dan bahkan Paris Saint-Germain (PSG).
Namun yang membuat AC Milan spesial di antara yang lain - di tempat inilah ia mengakhiri karier setelah membantu tim memenangkan Scudetto.
Terlebih lagi, Ibra memiliki rekam jejak yang menarik di AC Milan.
Jika diingat kembali, terakhir kali AC Mila juara Italia sebelum 2021/2022 adalah 2010/2011. Itu adalah musim terakhir Ibra berseragam Rossoneri sebelum kembali pada 2020.
Ia membantu AC Milan juara Liga Italia 2010/2011 sebelum hengkang ke Paris Saint-Germain, Manchester United, dan LA Galaxy.
Selain itu, Ibra juga terdaftar di AC Milan Hall of Fame bersama legenda-legenda hebat lainnya seperti Carlo Ancelotti, Cesare dan Paolo Maldini, Kaka, dan masih banyak lagi.
Saat membawa AC Milan juara Liga Italia 2021/2022 pun, Ibra rela bermain dengan rasa sakit hingga memakai painkiller. Dedikasinya tentu patut diapresiasi.
Untuk itu, rasanya tidak berlebihan apabila Ibra nantinya akan kembali mengabdi di AC Milan seperti Paolo Maldini dulu. Bisa jadi juga, ia malah terjun ke jajaran manajemen.
Apa pun peran dan jabatannya, Giorgio Furlani maupun Gerry Cardinale akan membuka tangan lebar-lebar untuknya.