Selain pemain belakang, Liverpool juga tengah disibukkan untuk mencari pemain depan anyar untuk menggantikan Mohamed Salah.

Pemain asal Mesir ini memang terus digoda oleh klub kaya raya Arab Saudi, Al Ittihad, sejak musim panas lalu. Meski sang pemain menegaskan ingin bertahan, namun tak ada yang menjamin jika Mohamed Salah tidak akan pergi.

Salah satu yang menjadi incaran adalah Lois Openda. Namanya sempat menjadi incaran sederet klub top Eropa pada bursa transfer musim panas lalu sebelum akhirnya merapat ke RB Leipzig.

Pemain yang didatangkan dari tim Ligue 1, RC Lens, tersebut diboyong dengan mahar 40 juta euro, yang sekaligus menjadikannya pembelian termahal sepanjang sejarah RB Leipzig.

Namun, baru beberapa bulan berseragam RB Leipzig, Lois Openda sudah diminati oleh klub lain, salah satunya Liverpool.

Liverpool sendiri dipaksa bergerak cepat untuk mengamankan sang pemain incaran. Pasalnya, Lois Openda akan segera diikat dengan klausul rilis bernilai selangit oleh RB Leipzig.

"Leipzig sedikit rileks pada saat ini, mengingat pada musim panas depan tidak ada klausul rilis yang mengikat Lois Openda," ujar jurnalis Christian Falk, dikutip dari Caught Offside.

"Saya dengar, dia baru akan diikat (dengan klausul rilis) pada 2025 mendatang dengan harga mencapai 80 juta euro (sekitar Rp1,32 triliun)."

"Saya yakin, klub seperti Liverpool akan memantaunya dengan intensif. Anda sudah melihat dalam kasus Dominik Szoboszlai, di mana mereka punya pengalaman positif dengan pemain RB Leipzig."

"Perlu juga diperhatikan gaya bermain kedua klub yang mirip, yang jelas memberikan keuntungan bagi Liverpool," tuturnya memungkasi.