Bukan Allegri, Rabiot Jadi 'Mastermind' Kemenangan Juventus atas AC Milan
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, puas dengan kinerja tim asuhannya usai berhasil mengalahkan AC Milan racikan Stefano Pioli.
"Juventus bermain dengan bagus saat bertahan. Namun, sepak bola adalah tentang peluang dan (Moise) Kean melakukannya dengan baik," ujar Allegri dilansir dari Football Italia.
"Kami bermain melawan 10 orang. Kami sebenarnya mengawali babak ke-2 dengan kurang meyakinkan. Pada menit akhir, kami kehilangan kesabaran."
"Hal itu membuat Milan dengan mudah melakukan serangan balik. Memang benar pemain dari tim kami lebih banyak, tapi kecepatan Rafael Leao sangat mengerikan."
"Sudah sangat lama rasanya sejak terakhir kali kami bisa mengalahkan Milan. Saya hanya ingin berterima kasih pada para pemain," tutupnya.
Juventus sangat berpeluang besar untuk mengejar posisi Inter Milan di puncak klasemen sementara dengan torehan 22 poin.
Kedua tim hanya punya selisih dua poin saja. Namun, Si Nyonya Tua lebih diuntungkan oleh tidak ikutnya mereka dalam kompetisi Eropa seperti Liga Champions.
Dengan tidak menjalani pertandingan di pertengahan pekan, Juventus bisa lebih mampu mempersiapkan kondisi fisik dan kebugaran para pemainnya.
Pada pekan ke-10, mereka akan menjamu Hellas Verona di Turin. Momen ini wajib dimanfaatkan dengan baik oleh skuad Max Allegri itu demi tetap konsisten dalam perebutan Scudetto.