Dari sembilan pertandingan terakhirnya di Liga Italia maupun Liga Champions bersama AC Milan, Rafael Leao hanya punya satu gol dan dua assist saja.

Jika dikerucutkan pada lima penampilan terbaru, maka produktifitas pemain 24 tahun itu kian memprihatinkan karena tidak ada satupun gol maupun assist ia berikan.

Ini berbanding lurus dengan hasil yang AC Milan dapatkan. Tanpa Leao, mereka hanya menang sekali saja dan harus menelan kekalahan mengecewakan dari Juventus (0-1) dan Paris Saint-Germain (3-0).

Tentunya ini sangat mencemaskan fans AC Milan yang berharap justru di 2023/2024 performa Leao semakin terasah.

Terutama dengan kepergian Brahim Diaz, kian menuanya Olivier Giroud, serta masih beradaptasinya Christian Pulisic, Samuel Chukwueze, dan Noah Okafor untuk membentuk lini depan solid.

Ada baiknya mungkin AC Milan membuka kans untuk menjual Leao meski ia baru saja diberi kontrak baru sampai 2028 pada Juni lalu.

Melepasnya dalam waktu dekat membuat Il Diavolo Rosso punya kans untuk meraup laba besar karena valuasi yang masih tinggi dari MVP Liga Italia 2021/2022 tersebut.

Real Madrid sempat menawar Leao seharha 120 juta Euro atau sekitar 1,8 triliun Rupiah belum lama ini dan mungkin harusnya ketika tawaran tersebut datang AC Milan menerimanya.

Dengan performa Rafael Leao yang belum menunjukkan tanda-tanda perbaikan, mungkin Real Madrid atau peminat lainnya sudah tidak lagi merasa perlu mengeluarkan 120 juta Euro untuknya.

Namun jika AC Milan masih bisa bergerak cepat, separuh dari valuasi lama sang pemain masih bisa diamankan.