Statistik-Statistik Miris Manchester United Usai Dipermalukan Newcastle di Carabao Cup
Laga Manchester United vs Newcastle United semalam, ternyata tidak hanya berputar pada statistik-statistik miris yang menjadi sejarah tersendiri bagi tuan rumah.
Ada juga, statistik menarik yang dibalut dengan sedit humor di media sosial. Salah satunya diungkapkan Statman Dave di X (dulu Twitter).
Secara frontal dan menggelikan, ia membandingkan jumlah pemain Setan Merah yang menggunakan captain armband vs statistik shot on target ke gawang The Magpies.
“Manchester United memiliki lebih banyak pemain yang memakai armband kapten (3) ketimbang jumlah shot on target mereka (2),” selorohnya.
Ya, Manchester United di laga semalam memang ‘membagi’ peran kapten mereka kepada tiga pemain: Casemiro, Bruno Fernandes, dan Victor Lindelof.
Sayangnya, jika bicara soal shot on target, Manchester United hanya mencatatkan 2 dan tidak ada satu pun yang berbuah gol.
Menanti Sepak Terjang Manchester United Selanjutnya
Terlepas dari statistik-statistik miris di atas, Manchester United saat ini memang sedang terseok-seok pada awal musim 2023/2024.
Jangankan tersingkir dari Carabao Cup, mereka di klasemen Liga Inggris saja sudah terdepak dari zona kompetisi Eropa.
Sampai tulisan ini dibuat, Manchester United bertengger di peringkat 8 dengan raihan 15 poin.
Dari 10 pertandingan di liga, anak-anak asuh Erik ten Hag baru memenangkan 5 di antaranya, sedangkan yang 5 lagi berakhir dengan kekalahan.
Setelah menghadapi Newcastle United, mereka akan bersua Fulham di Liga Inggris sebelum Copenhagen di Liga Champions.
Erik ten Hag pun masih punya waktu untuk memperbaiki performa timnya sebelum tampil di laga penting Eropa.
Tentunya, ia, pemain, dan segenap suporter Setan Merah tidak ingin Manchester United juga ikut terpuruk di Liga Champions.
Di Liga Champions 2023/2024, Manchester United saat ini menghuni peringkat 3 klasemen Grup A dengan 3 poin.
Jika tidak segera bangkit, besar kemungkinan mereka akan terdepak ke Liga Europa, atau parahnya lagi, berakhir sebagai juru kunci klasemen.