Adapun alasan kedua mengapa Kalvin Phillips layak didatangkan Liverpool adalah karena performanya sejatinya lebih menjanjikan ketimbang Alexis Mac Allister, yang selama ini dipasang sebagai gelandang bertahan The Reds.

Sebagai pemain bertipe ofensif, statistik Alexis Mac Allister saat menyerang memang cukup memuaskan. Namun, lain halnya saat berbicara soal kemampuannya dalam bertahan, yang menjadi salah satu indikator bagus tidaknya seorang gelandang bertahan.

Melansir FBRef, saat dimainkan sebagai gelandang bertahan pada musim ini, Alexis Mac Allister hanya membuat 2,76 tekel per 90 menit.

Sementara, Kalvin Phillips, saat masih bermain rutin untuk Leeds United pada musim 2021-2022 silam, berhasil mencatatkan rerata 3,05 tekel per 90 menit.

Dengan demikian, Kalvin Phillips bisa menjadi pilihan yang lebih baik di posisi gelandang jangkar, sedangkan Alexis Mac Allister bisa digeser lebih ke depan.

Sedangkan alasan terakhir Kalvin Phillips layak diboyong ke Anfield adalah harga pasarnya yang cenderung menurun dalam beberapa tahun belakangan.

Saat ini, harga pasar Kalvin Phillips memang masih ada di angka 28 juta euro. Namun, angka ini sudah jauh lebih rendah dari harga tertingginya, 50 juta euro, pada Maret 2022 silam.

Sebaliknya, gelandang bertahan lain yang juga diincar Liverpool, Andre Trindade, justru harga pasarnya tengah meroket.

Harga pemain Timnas Brasil tersebut saat ini ditaksir mencapai 15 juta euro, yang menjadi rekor tertingginya. Angka tersebut diperkirakan akan terus naik, apalagi sang pemain baru saja membantu Fluminense menjuarai Copa Libertadores.

Jika tren ini terus berlanjut, maka bisa jadi harga Kalvin Phillips lebih rendah ketimbang Andre Trindade saat jendela transfer musim dingin dibuka Januari mendatang.