Sementara itu, fasilitas umum lainnya yakni JPO dari Ancol ke JIS pun belum digunakan.

Dari pantauan INDOSPORT secara langsung di JIS, jembatan penyebarangan orang tersebut sejatinya sudah rampung. Namun memang masih tertutup dan belum bisa dilintasi.

Bahkan, ada pagar yang menutup dan pembatas jalan, sehingga orang tak bisa melewati. Untuk JPO sendiri bahkan masih terlihat ada beberapa pihak keamanan dan pekerja yang berjala di lokasi tersebut.

“Sebenarnya dari kita sudah siap untuk digunakan namun dari FIFA belum boleh untuk digunakan sehingga masih ditutup,” ucap petugas keamanan yang menjaga akses menuju jembatan tersebut.

Sebelumnya, pembangunan JPO ini dipercepat untuk menyongsong Piala Dunia U-17 2023. Satu tujuan percepatan ini tak lepas sudah bisa digunakan saat perhelatan berlangsung.

Bila melihat konstruksi bangunan, JPO ini menggunakan besi baja dan memiliki panjang 453 meter dan lebar 6 meter.

Jembatan ini melintasi jalur kereta api serta melintas JL R.E Martadinata, Kali Ancol, Tol Harbour Road, dan rencana Tol Harbour Road II.

Sementara itu, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan, Endra S. Atmawidjaja, mengatakan bahwa pembangunan ini memang diharapkan bisa menembus langsung ke JIS.

“Sebagai bagian dari kelengkapan prasarana dan sarana stadion JIS sebagai salah satu venue Piala Dunia U-17, jembatan penyeberangan orang (JPO) dibangun khusus untuk menghubungkan stadion JIS ke Kawasan Ancol,

"Sehingga akses penonton/pengunjung menuju stadion, menjadi lebih mudah dan nyaman,” ujar Endra sebagaimana dilansir dari laman resmi pu.go.id.