FOOTBALL265.COM - Persiraja Banda Aceh gagal mengunci satu tiket ke babak 12 besar Liga 2 2023/24 pasca hanya mampu bermain imbang 2-2 atas tuan rumah Sada Sumut FC. Namun ada sejumlah faktor tim asal Aceh tersebut gagal mengamankan tiket ke 12 besar.
Dalam lag lanjutan Grup 1, diketahui Persiraja sempat unggul lebih dulu 2-0 atas Sada Sumut di babak pertama. Namun tim tuan rumah mampu menyamakan skor menjadi 2-2 di babak kedua.
Usai laga ini Persiraja kokoh dipuncak klasemen sementara Grup 1 dengan poin 18 dari 10 laga. Adapun Sada Sumut masih tertahan di peringkat ke-6 dengan koleksi 6 poin dari 9 laga.
Juru taktik Persiraja, Achmad Zulkifli, mengaku tetap bersyukur timnya bisa mencuri poin dari lawan, terlebih mereka kembali menjaga kesucian belum tersentuh kekalahan sepanjang Liga 2 musim ini.
"Alhamdulillah kita sudah menjaga poin kita, tak terkalahkan," kata Zulkifli dalam temu pers usai pertandingan, Sabtu (25/11/23) sore.
Lebih lanjut ia menyebut, ada sejumlah faktor timnya gagal mengunci satu tiket ke babak 12 besar tersebut. Mulai dari pemain cedera hingga hanya bermain dengan 10 pemain di pertengahan babak kedua.
Di mana kapten Persiraja di laga ini, Nurhidayat Haji Haris mendapat kartu merah langsung di menit 78 usai menghentikan pergerakan bomber Sada Sumut, Faisal Ramadhoni.
"Adapun masalah permainan ini memang diawal anak-anak sesuai dengan taktikal kita. Jadi kita unggul dengan skor 2-0, tapi di babak kedua setelah adanya pemain saya yang cedera, tidak siap sehingga kita banyak tertekan," katanya.
"Terlebih setelah ada kartu merah, Sada Sumut terus melakukan offensive dan menekan (berhasil cetak gol penyama kedudukan), tapi Alhamdulillah kita masih bisa mencuri poin di kandang sada ini," sambungnya.
Hal senada juga disampaikan pemain Persiraja, Khairil Anwar. Ia berharap timnya dapat terus kompak di dua laga tersisa babak pendahuluan grup Liga 2 2023/24 ini.
"Kita harus bersyukur atas hasil dapat poin di kandang lawan dan semoga ke depannya tim kami semuanya semakin kompak dan bisa melangkah ke 12 besar dan bisa lolos ke Liga 1 Indonesia," harapnya.
"Tetapi ada sedikit kekecewaan. Kami bermain bagus babak pertama, wasit kurang bagus menurut saya karena kasih kartu merah ke kami sehingga permainan berubah," tutupnya.