In-depth

Bila Kalah dari Dortmund, AC Milan Sebaiknya Kejar Zidane Gantikan Pioli

Selasa, 28 November 2023 19:01 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© Alex Caparros/Getty Images
Zinedine Zidane Copyright: © Alex Caparros/Getty Images
Zinedine Zidane
1. Pelatih Berkharisma

Zinedine Zidane tidak dikenal sebagai manajer dengan kemampuan olah taktik tingkat dewa. Saat menukangi Real Madrid, senjata andalannya adalah man management brilian.

Statusnya sebagai legenda besar membantunya mendapatkan rasa hormat di ruang ganti. Penyampaian pesan pada pemain pun menjadi lebih mudah.

Dibandingkan dengan Stefano Pioli jelas tidak ada apa-apanya. Pioli memang pelatih bagus namun fakta membuktikan jika ia baru bisa sekali memenangkan trofi yakni ketika AC Milan juara Liga Italia 2021/2022 lalu.

2. Lumayan Paham Liga Italia

Saat menjadi pelatih, Zidane hanya pernah menukangi Real Madrid dan akademinya namun ia tidak akan berbekal tangan kosong jika nantinya melatih AC Milan.

Ia pernah merumput di Liga Italia bersama Juventus (1996-2001) dan tentunya pengalaman itu bisa menjadi modal berharga untuk menggantikan Pioli.

3. Jagonya Liga Champions

Hal yang membuat nama Zinedine Zidane selalu dihubungkan dengan job di klub-klub besar Eropa adalah magisnya memenangkan tiga trofi Liga Champions hanya dalam tempo kurang dari lima tahun.

Real Madrid dibawanya mengangkat trofi The Big Ears pada 2015/2016, 2016/2017, dan 2017/2018 menjadikan klub tersebut sebagai yang pertama memenangkan Liga Champions format baru. Zidane pun juga sama karena jadi manajer dengan prestasi demikian.

Mau seburuk apapun performa Real Madrid di kompetisi domestik, saat tiba waktunya memainkan Liga Champions mereka seolah berubah 180 derajat.

Inilah yang AC Milan butuhkan terutama setelah belum lagi menjadi raja Eropa sejak 2007.

4. Sedang Menganggur

Tidak ada yang lebih menyenangkan dari merekrut manajer hebat tanpa klub. Sejak berhenti menukangi Real Madrid di 2021, ia belum melatih lagi sehingga AC Milan bisa menyimpan uang tebusan mereka untuk dialihkan mengisi amplop pesangon Stefano Pioli.