Jurgen Klopp merasa tersinggung ketika presenter Amazon Prime, Marcus Buckland menyebutkan Liverpool memiliki jadwal yang padat dan akhirnya meragukan The Reds.

"Itu berani. Itu sungguh berani sekali kamu membuat lelucon tentang itu," blak-blakan Jurgen Klopp, yang kemudian viral di media dan menjadi salah satu headline di laman Mirror.

"Tapi Anda masih memiliki gairah, Anda masih memiliki kesenangan di hari yang sama," balas Marcus Buckland untuk meredakan situasi yang mulai memanas.

"Ya, itu konstan. Kami pulang. Saya bahkan tidak tahu jam berapa sebenarnya sekarang. Kami kembali jam 1 pagi, jam 2 pagi atau apa pun, dan kami bermain lagi," balas Klopp.

"Kami menjalani dua sesi. Tidak apa-apa untuk memulihkan diri sejenak, dan kemudian kami melanjutkan lagi. Crystal Palace pun bermain malam ini, dan mereka juga baik-baik saja."

"Anda tidak memahaminya bahkan ketika Anda bekerja di industri sepak bola. Mengapa saya harus coba menjelaskan lagi?" imbuhnya.

"Anda hanya membuat (komentar) yang sama sekali tidak tahu apa-apa. Tetapi itu bagus. Sepak bola adalah hiburan dan saya mengerti," cecar Klopp lagi.

Mendengar amukan Jurgen Klopp, sang presenter akhirnya meminta maaf kepada pelatih Jerman itu, dan mengaku tidak berniat untuk melontarkan lelucon. Namun, Klopp nampaknya masih menyimpan kesal.

"Anda sudah yakin soal itu. Semuanya baik-baik saja, Anda bisa katakan apa yang Anda inginkan, tapi saya tidak bisa katakan apa yang saya inginkan, karena itu akan sangat berbeda," tukas Klopp.

Selebihnya, Jurgen Klopp sebenarnya tidak terlalu menghiraukan komentar-komentar miring yang mengarah kepada Liverpool. Ia cukup puas membawa timnya ke papan atas Liga Inggris.