FOOTBALL265.COM - Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, memastikan timnya dalam situasi bagus menuju laga melawan Borneo FC, Sabtu (09/12/23). Ada pengganti sepadan atas absennya dua pemain Timnas pada laga pekan ke-22 Liga 1 2023-2024.
PSIS berangkat ke Samarinda tanpa dua pemain Timnas Indonesia, Wahyu Prasetyo dan Alfeandra Dewangga. Keduanya absen dalam situasi yang berbeda.
Wahyu Prasetyo absen karena mengalami cedera saat melawan PSS Sleman. Sementara Dewangga harus absen karena akumulasi kartu kuning.
Gilbert Agius tak merasa timnya dalam situasi tertekan meski kehilangan langganan tim inti. PSIS punya nama lain dengan kualitas sepadan.
"Kita kehilangan beberapa pemain, seperti Dewangga, tapi kita sudah menyiapkan penggantinya. Kita yakin pemain penggantinya bisa tampil sama baik dengan pemain yang digantikan," kata Gilbert Agius, Jumat (08/12/23).
Di pos bek tengah yang biasa ditempati Wahyu Prasetyo, PSIS punya Bayu Fiqri. Eks Persib Bandung ini sudah jadi langganan bek tengah sejak musim lalu.
Sementara di pos gelandang bertahan, PSIS punya Tri Setiawan. Mantan pemain Persipal Palu ini sudah sering dimainkan sebagai gelandang bertahan musim ini.
Tercatat dalam tujuh penampilan, Tri Setiawan turut menyumbang dua gol. Brace itu dibuatnya ketika PSIS membantai Persita Tangerang 4-0 di Stadion Jatidiri.
"Kita ingin menampilkan permainan terbaik dengan cara yang kita mau meski sekarang kita bermain di kandang Borneo," tutur Gilbert Agius.
Penting bagi PSIS untuk berjuang ekstra keras pada laga ini. Borneo FC sebagai pemimpin klasemen sementara Liga 1 2023-2024 belum pernah merasakan kekalahan di Stadion Segiri Samarinda.
Dari sebelas pertandingan kandang, Borneo FC mencatatkan 9 kemenangan dan dua hasil imbang. Terakhir, Borneo FC mengalahkan Persis Solo 1-0 lewat gol Felipe Cadenzzi.
"Borneo tim yang bagus. Mereka punya rekor kandang yang sangat baik, tapi kita sudah mempersiapkan tim dengan baik," jelas Gilbert Agius.
"Ini akan menjadi pertandingan yang berat. Mereka memiliki pemain-pemain, juga pelatih yang bagus. Kita sudah menyiapkan antisipasi untuk segala kemungkinan," lanjut Gilbert Agius.
Gilbert Agius tak menjadikan kemenangan atas PSS Sleman sebagai modal menuju Samarinda. Menurutnya, setiap laga memiliki karakteristik yang berbeda.
Tim Mahesa Jenar juga bermain tanpa memikirkan sejarah pertemuan dengan Borneo FC. Dalam lima pertemuan terakhir, PSIS tak pernah meraih kemenangan.
"Ketika pertandingannya berbeda, maka persiapannya juga berbeda. Saat melawan Sleman, kita mempersiapkan diri untuk melawan Sleman. Sementara menuju pertandingan ini, kita fokus mempersiapkan diri melawan Borneo," tegas Gilbert Agius.
Pada pertemuan pertama di Stadion Jatidiri, kedua tim bermain imbang tanpa gol. Kini, PSIS Semarang ada di peringkat empat pada klasemen sementara Liga 1 2023-2024 dengan 37 poin.
Raihan tiga poin bisa membuat PSIS terbang ke peringkat kedua menempel Borneo FC. PSIS hanya berjarak tiga poin dengan Bali United yang berbagi angka 1-1 dengan Dewa United, Jumat (8/12/23).