Liga 1

Pelatih PSS Ogah Tertipu Performa Jeblok Persija, Waspadai Hal Ini di Liga 1

Kamis, 14 Desember 2023 12:35 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Prio Hari Kristanto
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pelatih PSS Sleman, Risto Vidakovic, tetap memandang Persija Jakarta sebagai kekuatan besar di Liga 1 2023-2024. (Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT) Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pelatih PSS Sleman, Risto Vidakovic, tetap memandang Persija Jakarta sebagai kekuatan besar di Liga 1 2023-2024. (Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT)

FOOTBALL265.COM - Pelatih PSS Sleman, Risto Vidakovic, memandang Persija Jakarta sebagai kekuatan besar di Liga 1 2023-2024. Risto menepikan rentetan hasil tak memuaskan Macan Kemayoran jelang pertemuan di Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (16/12/23) malam.

Persija gagal meraih kemenangan dalam tiga laga terakhir. Satu dari tiga laga itu diraih ketika berstatus tuan rumah. Persija ditahan Persita Tangerang 1-1 di Gelora Bung Karno.

Tambahan tiga poin dalam tiga pertandingan membuat langkah Persija memperbaiki posisi di klasemen belum terealisasi. Persija masih tertahan di peringkat 8 dengan 29 poin.

Situasi berbeda dicatatkan PSS Sleman dalam tiga partai terakhir. PSS mendapatkan 6 poin hasil 2 kali menang dan 1 kali mengalami kekalahan.

Meski begitu, Risto Vidakovic, tetap memandang Persija sebagai salah satu kekuatan besar di Liga 1. Persija selalu menampilkan permainan menekan, baik saat menjadi tuan rumah maupun tim tamu.

Pandangan ini diungkapkan Risto Vidakovic jelang keberangkatan ke Jakarta. Risto telah melihat beberapa rekaman pertandingan Persija di bawah asuhan Thomas Doll.

"Walau hasil di pekan sebelumnya mengecewakan bagi Persija, mereka tetaplah tim yang memainkan sepak bola secara baik dengan gaya sepak bola menyerang serta melakukan tekanan kuat ke lawan," kata Risto Vidakovic, Rabu (13/12/23) sore.

Risto mempersiapkan timnya untuk menghadapi permainan menekan yang diperagakan Persija. Tentu cara bermain yang disiapkan PSS berbeda dengan persiapan laga sebelumnya.

"Tentu saja harus direspons dengan strategi permainan yang baik kemudian bermain sesuai dengan karakter kami," tutur Risto.

Risto meminta timnya untuk lebih bersabar dalam meladeni permainan spartan Ryo Matsumura dkk. PSS melihat kemungkinan Persija bermain di bawah tekanan setelah tiga kali gagal menang.

"Menghadapi sepak bola menyerang ala Persija, kami harus lebih sabar dengan pertahanan yang bagus. Secara mental, buat para pemain Persija pasti akan merasakan demam panggung karena mereka dalam tekanan harus meraih kemenangan," papar Risto.

"Hal ini harus bisa kami manfaatkan secara cerdik. Jika situasi ini bisa dikendalikan, harapannya PSS mampu meraih hasil yang positif di pertandingan ini," sambungnya.

Selain mempelajari kekuatan Persija, Risto juga menyiapkan beberapa nama untuk menggantikan pemain yang absen.

Dalam laga ini, PSS Sleman tak akan diperkuat Nur Diansyah dan Hokky Caraka yang akumulasi kartu kuning. Sementara Jihad Ayoub kemungkinan masih absen karena cedera hamstring.

Ada kemungkinan PSS Sleman akan memainkan I Nyoman Ansanay dari babak pertama untuk mengisi slot U-23. Sementara bomber Sudan Selatan, Ajak Riak, akan dijadikan bomber tunggal.

"Tentu ini bukan situasi yang ideal bagi kami. Tapi di sepak bola, hal tersebut memang normal terjadi. Kami masih memiliki beberapa pemain lain yang layak bermain untuk menggantikan mereka yang tidak dapat bermain. Jadi menurut saya itu bukan masalah," jelas Risto.

Dalam lima pertemuan terakhir di Liga 1, Persija Jakarta sangat dominan dengan tiga kemenangan. Tiga kemenangan itu didapat dalam tiga pertemuan terakhir.

Sementara satu kemenangan untuk PSS Sleman didapat pada partai pemungkas Liga 1 2021-2022 lalu. Kala itu, kemenangan atas Persija 2-0 menyelamatkan PSS Sleman dari jurang degradasi.