Setelah PSG, Neymar Targetkan Gabung Man United

Neymar Jr semakin dekat menyelesaikan proses transfer ke klub raksasa Ligue 1 Prancis, Paris Saint-Germain. Ia akan menjadi pemain termahal dunia bila Les Parisiens sukses mengaktifkan klausulnya yang bernilai 222 juta euro, atau sekitar 3,4 triliun rupiah.

Pemain 25 tahun ini akan segera menandatangani kontrak lima tahun dengan bayaran 500 ribu poundsterling per pekannya untuk resmi bergabung dengan skuat asuhan Unai Emery.

Namun PSG sepertinya bukanlah klub impian Neymar. Media Spanyol yang bernama Don Balon mengabarkan, sang bintang Barcelona tak berniat mengakhiri karier di klub Paris itu, tetapi ingin pensiun di klub Eropa yang lebih besar.

Setelah dua atau tiga musim di Paris, Neymar ingin pindah ke Juventus, Real Madrid, atau Manchester United. Ketiga klub yang disebutkan secara finansial mampu untuk memboyong pemain sekelas Neymar. Namun sepertinya, nama klub terakhir sepertinya menjadi tujuan utama pemain kelahiran Sao Paulo ini.

Gayung pun bersambut jika Neymar ingin bergabung ke Old Traffod di masa depan. Usai laga Barca kontra Manchester United di International Champions Cup, Kamis (27/07/17) lalu, Neymar menarik perhatian dengan terlihat sangat akrab saat bersua dengan Jose Mourinho, Paul Pogba, dan awak Man United lainnya di ruang ganti. Mourinho pun angkat bicara tentang sang pemain Brasil dalam konferensi pers.

"Saya tak tahu ke mana Neymar akan bermain di musim depan. Sebagai seorang pelatih dari tim rival, saya cuma bisa bilang saya senang menonton ia bermain," tutur Mourinho usai laga, seperti dilansir Metro.

"Dengan (Lionel) Messi dan Neymar, hanya ada satu pemain yang seperti itu. Tak ada pemain yang punya kembarannya. (Luis) Suarez, (Andres) Iniesta, (Gerard) Pique, (Cristiano) Ronaldo, (Gareth) Bale, (Luka) Modric, Toni Kroos, semua cuma ada satu. Jadi mereka hanya bisa bermain di satu klub, kami tak bisa memilikinya. Mereka adalah milik klub masing-masing," sambungnya.

Mourinho pun tak merasa nilai klausul Neymar kemahalan. Ia menganggap pemain kelas dunia wajar dihargai berapa pun, sama halnya saat ia memecahkan rekor dengan nilai transfer Pogba di musim lalu. 

"Saya rasa 200 juta (euro) untuknya tidaklah mahal. Itu bukan masalah karena Neymar adalah salah satu pemain terbaik dunia. Secara komersial, ia sangat kuat dan tentu saja Paris Saint-Germain sudah memikirkannya. Jadi saya pikir masalahnya bukan Neymar, tapi konsekuensinya," tegas Mou, seperti dilansir Manchester Evening News.