x

3 Pemain Myanmar yang Harus Diwaspadai Indonesia

Selasa, 5 September 2017 13:30 WIB
Editor: Yohanes Ishak
Skuat Myanmar.

Setiap pertandingan, tentunya setiap pemain lawan harus dikawal ketat agar tidak dapat mencetak gol ke gawang kita sendiri.

Namun, ada beberapa pemain yang memang harus diwaspadai pergerakannya, karena sang pemain pastinya dianggap mempunyai ancaman yang benar-benar membahayakan.

Situasi inilah yang pastinya perlu dicermati oleh Timnas Indonesia U-19 jelang melawan Timnas Myanmar U-19 selaku tuan rumah dari ajang Piala AFF U-18 ini.

Baca Juga

Sang pelatih, Indra Sjafri pastinya juga berharap agar anak-anak asuhnya dapat bermain maksimal dan tidak membiarkan tim lawan manapun bergerak bebas di arena lini pertahanan timnya.

Namun, pastinya pelatih yang pernah menangani Bali United ini juga tahu bagaimana cara menjaga ketat pemain yang dianggap berbahaya bagi timnya.

Berikut ini INDOSPORT merangkum 3 pemain Timnas Myanmar U-19 yang perlu diwaspadai oleh Timnas Indonesia U-19 dalam laga:


1. Win Naing Tun

Win Naing Tun.

Berposisi sebagai striker, tentu memiliki tugas utama sebagai seorang striker. Hal inilah yang juga pastinya menjadi tugas yang akan dilakukan oleh Win Naing Tun untuk bisa mencetak gol ke gawang Timnas Indonesia U-19 pada pertandingan nanti.

Masih berusia 17 tahun, namun Win Naing Tun selalu bisa diandalkan oleh negara maupun klubnya, Team Phoenix A dalam setiap pertandingan.

Naing Tun memiliki gaya bermain yang cepat dan cerdik dalam mencari ruang tembak. Tidak heran, jika dirinya dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam kompetisi International U-19 Football Tournament yang digelar pada bulan April 2017 lalu.

Pastinya, lini pertahanan Timnas Indonesia U-19 patut menjaga ketat pemain bernomor punggung 10 ini.


2. Hein Htet Aung

Hein Htet Aung saat mengontrol bola.

Besar kemungkinan, Hein Htet Aung akan dijadikan sebagai super-subs oleh pelatihnya Nyi Nyi Latt. Htet Aung juga cukup cerdas dalam mencari ruang tembak ketika sedang menyerang ke jantung pertahanan lawan.

Masih berusia 15 tahun, namun kepiawaian rekan setim dari Win Naing Tun ini juga tidak perlu diragukan lagi.

Keberaniannya dalam berduel dengan pemain lawan baik yang sebaya maupun lebih tua darinya membuat para pemain bertahan Indonesia juga tidak boleh meremehkan pergerakannya.


3. Pyae Sone Naing

Pyae Sone Naing (merah).

Mungkin dapat dikatakan Pyae Sone Naing merupakan tandem yang sepadan bagi Win Naing Tun saat sedang ingin menyerang lini pertahanan lawan.

Hal ini juga terjadi di Team Phoenix A, di mana keduanya juga kerap bermain bersamaan di hampir setiap pertandingan.

Pyae Sone Naing memiliki gaya bermain yang cukup tenang dan tendangan yang cukup akurat. Tidak heran, jika ia pun dipercaya menjadi kapten dan dinilai cocok untuk bisa bekerja sama dengan Win Naing Tun saat sedang bertanding.

Bukan tidak mungkin, jika pemain berusia 16 tahun ini akan dijadikan motor serangan Timnas Myanmar U-19 di seluruh pertandingan Piala AFF U-18 2017 ini.

Timnas u-19MyanmarTimnas IndonesiaPiala AFFLiga IndonesiaPiala AFF U-18 2017

Berita Terkini