Penyerang Asing Merajalela di Liga 1, Ini 8 Klub yang Pakai Jasa Mereka
Menjelang kompetisi sepakbola Indonesia yang akan berlangsung tahun depan tampaknya membuat sejumlah klub berlomba-lomba untuk bisa mengamankan pemain idaman dan juga mengamankan pemain kunci musim lalu.
Selain itu beberapa klub juga tengah membidik sejumlah pemain asing guna menjadi ujung tombak. Mereka nantinya akan didapuk untuk terus bisa menakutkan lini bertahan lawan dalam mengarungi kompetisi Liga 1 2018.
Dalam regulasi tentang kuota pemain asing sendiri, pada musim lalu operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru menerapkan regulasi dengan format 2-1-1.
Format tersebut jika dijabarkan adalah dua pemain asing dari semua negara (termasuk Australia), satu pemain Asia, dan satu pemain berlabel Marquee Player. Sehingga banyak klub mau tidak mau harus mengisi kuota tersebut.
Bahkan hingga kini terdapat delapan klub yang telah mengamankan jasa para bomber asing tersebut. Para penyerang asing itu diharapkan juga bisa menularkan ilmu sepakbola ke para pemain lokal Indonesia.
Berangkat dari hal tersebut, INDOSPORT coba merangkum delapan penyerang asing yang akan berkiprah di Liga 1 2018 mendatang
1. Silvio Escobar (Perseru Serui)
Untuk nama yang pertama ada penyerang asal Paraguay bernama Silvio Escobar. Pemain 31 tahun ini telah berseragam Perseru Serui sejak awal musim 2017 lalu.
Escobar sendiri usai berseragam klub yang berjuluk Kuda Laut Jingga itu, tidak pernah tergantikan posisinya kala mengarungi Liga 1 2017 kemarin. Selain itu dirinya juga sempat berseragam klub Liga Indonesia seperti Bali United (2016), PSM Makassar (2015), dan Madura United (2014).
Selain itu dirinya juga berhasil membukukan 10 gol dan juga tiga assists selama 34 laga bersama Perseru Serui. Musim depan pun diprediksi akan membuatnya semakin subur dalam urusan mencetak gol.
2. Marlon da Silva (Borneo FC)
Selanjutnya ada nama Marlon da Silva. Predator asal Brasil itu musim depan akan merumput bersama Borneo FC usai klub yang dibelanya lalu terdegradasi ke Liga 2, Persiba Balikpapan.
Borneo sendiri sangat berharap padanya untuk terus bisa menghasilkan sebuah gol demi gol. Sebab pada musim lalu pemain berusia 27 tahun ini mampu mengoleksi tujuh gol dari 25 kali penampilannya.
Akan tetapi pada saat berseragam Mitra Kukar pada 2016 lalu, Marlon sendiri mampu mengoleksi 16 gol dari 30 pertandingan. Hal itulah yang membuat publik Borneo FC ingin Marlon bisa mengulangi catatan golnya.
3. Marko Simic (Persija Jakarta)
Penyerang anyar Persija Jakarta bernama Marko Simic ini siap menjadi predator tajam di Liga Indonesia. Pemain berusia 29 tahun ini akan melakoni debutnya di Liga 1 2018 mendatang.
Selain itu, pria berkebangsaan Kroasia tersebut pernah bermain di Liga Malaysia bersama Melaka United. Simic berhasil mengoleksi sembilan gol dari sembilan penampilannya.
Tidak hanya itu, dirinya juga mampu membuat tujuh gol dari 13 laga bersama klub Negeri Sembilan Malaysia di musim 2017. Bahkan Simic juga sempat masuk ke Tim Nasional Kroasia U-19, U-20, dan U-21.
4. Marcel Sacramento (Madura United)
Urutan keempat ada penyerang asal Brasil yakni Marcel Scarmento yang saat ini tengah melakukan proses seleksi bersama Madura United. Proses seleksi tersebut akan dipantau hingga pagelaran Piala Presiden 2018 barakhir.
Jika dirinya cocok dengan skema yang akan diusung oleh Madura United musim depan, tentunya deretan penyerang asing Liga Indonesia akan semakin bertambah.
Sekadar informasi, penyerang 30 tahun ini berhasil menyumbangkan enam gol dan assists dari 26 penampilannya bersama Semen Padang. Akan tetapi dirinya tak mampu menyelamatkan klub yang berjuluk Kabau Sirah itu degradasi ke Liga 2.
5. Addison Alves (Persipura Jayapura)
Kelima ada penyerang Persipura Jayapura, yakni Addison Alves. Striker asal Brasil itu mampu tampil gemilang bersama klub yang berjuluk Mutiara Hitam pada musim lalu.
Walaupun usianya telah menginjak 36 tahun, akan tetapi dirinya mampu menjadi andalan lini depan Persipura Jayapura dan berhasil mengemas 15 gol. Dirinya pun menjadi top skorer di skuat Persipura pada musim lalu.
Addison Alves sendiri hanya absen selama empat pertandingan saja. Sehingga pada musim depan dirinya akan kembali bertarung bersama striker-striker asing lainnya untuk memperebutkan gelar top skorer.
6. Ezechiel N'Douassel (Persib Bandung)
Pemain asal Chad bernama lengkap Ezehciel Aliadjim N'Douassel atau biasa disebut Ezechiel N'Douassel menjadi striker ketiga yang akan meramaikan kompetisi Liga 1 2018.
N'Douassel sendiri bergabung bersama Persib Bandung pada putaran kedua Liga 1 2017 kemarin. Dirinya diplot untuk menggantikan tugas dari mantan penyerang Tim Nasional Inggris, Carlton Cole.
Selama mengarungi paruh kedua musim, dirinya mampu mengemas empat gol dan assists selama 14 kali diturunkan menjadi starter. Musim depan dirinya diprediksi akan menjadi andalan bagi pelatih Roberto Carlos Mario Gomez.
7. Manuchekhr Dzhalilov (Sriwijaya FC)
Sriwijaya FC akhirnya merekrut pemain asal Tajikistan bermana Manuchekhr Dzhalilov. Penyerang dengan tinggi 175 cm itu juga sempat berseragam Lokomotiv Moscow pada tahun 2008 silam.
Selain itu, catatan golnya pun menjadi yang terbanyak dari pada penyerang asing lainnya di Liga 1 Indonesia musim depan. Manuchekhr Dzhalilov berhasil mengemas 59 gol dari 47 laga yang dijalaninya selama dua tahun bersama FC Istiklol (2015-2017).
Di Tim Nasional Takijistan sendiri, pemain berusia 27 tahun itu juga telah membukukan 15 gol dari 23 laga yang sudah dijalaninya. Torehan tersebut masih bisa bertambah karena dirinya masih bermain untuk Timnas Tajikistan beberapa tahun kedepan.
8. Patrick Da Silva (Barito Putera)
Penyerang asing yang teakhir ini berasal dari negara Amerika Latin, yakni Brasil. Dirinya pada musim lalu gagal mempertahankan Persegres Gresik United berada di Liga 1 Indonesia yang akhirnya harus terdegradasi.
Pemain berusia 28 tahun ini siap membawa Barito Putera untuk meraih hasil maksimal di Liga 1 musim depan. Selain itu Patrick Da Silva juga akan didapuk oleh Barito Putera agar bisa terus mencetak gol kegawang lawan.