5 Bintang Berlabel Gratis Akhir Musim Ini
Jendela musim dingin masih tersisa beberapa hari dan belum ada tanda-tanda klub-klub Eropa akan mengangkat kaki dari pedal gas perburuan pemain demi mendorong performa di sisa musim 2017/18.
Inflasi harga pemain-pemain di Eropa memang tak dapat dipungkiri memaksa klub untuk lebih selektif dalam menggelontorkan dana. Alternatifnya, tentu saja, mengincar pemain-pemain yang akan berstatus free agent dalam beberapa bulan ke depan. Klub pemilik beresiko kehilangan pemain secara cuma-cuma, bila pemain tetap enggan memperpanjang kontraknya.
Schalke, misalnya, yang harus rela ditinggalkan salah satu gelandang mudanya Leon Goretzka secara gratis, setelah sang pemain memilih untuk berlabuh ke Bayern Munchen Juni mendatang.
Inilah daftar 5 pemain top Eropa yang masa kontraknya kurang dari enam bulan:
1. Mesut Ozil
Pemain asal Jerman ini hingga kini belum juga menandatangani perpanjangan kontraknya bersama Arsenal. Manchester United dikabarkan mengincar pemain berusia 29 tahun tersebut, setelah sebelumnya mendatangkan Alexis Sanchez dari Emirates Stadium.
Pelatih Arsenal Arsene Wenger mengungkapkan, “Kami berniat untuk mempertahankan Ozil. Semoga kami dapat melakukannya dalam waktu dekat ini.”
“Tapi kami tidak cukup dekat untuk mengatakan ya, ia akan bertahan,” tambahnya.
Musim ini Ozil tampil sebanyak 19 kali di Liga Primer Inggris dan mencatatkan enam assist.
2. Emre Can
Bukan berita baru bahwa Emre Can menolak untuk memperpanjang kontraknya bersama Liverpool. Pemain yang diboyong dari Bayer Leverkusen saat ini memang telah dikabarkan berkomunikasi dengan tim raksasa Italia Juventus setahun terakhir ini.
Namun, pelatih The Reds Jurgen Klopp menegaskan bahwa Can tidak dijual di bursa transfer Januari ini. “Ia [Can] akan bertahan [di Liverpool] melewati [bursa transfer] musim dingin ini,” ujarnya. “Terkadang seorang pemain hanya ingin menghabiskan masa kontraknya.”
Pemain berusia 24 tahun ini mencatatkan 18 penampilan di Premier League Inggris musim ini.
3. Mario Balotelli
“Saya ingin kembali memiliki skuat yang kuat di belakang saya. Saya ingin bermain di Liga Champions dan memenangkan sesuatu. Saya berusia 27 tahun, jadi saya memiliki enam atau tujuh tahun di level atas,” ujar Balotelli yang saat ini memperkuat OGC Nice di Liga 1 Perancis.
Terdengar berbeda dengan Balotelli yang kita kenal di Manchester City maupun di Liverpool, Balotelli adalah pria yang berbeda, terdapat perubahan pada sikapnya.
Bahkan, di lapangan, Balotelli menunjukkan kebangkitannya dengan mencatatkan 12 gol dalam 16 penampilannya di Liga musim ini. Mungkin memboyong Balotelli masih dianggap terlalu beresiko bagi klub-klub top Eropa, tapi dengan rekor golnya, sulit rasanya membayangkan bila tak satupun tim yang tergoda.
4. Luke Shaw
Sempat menjadi pesepakbola remaja termahal sedunia, daftar cedera yang dialaminya, terutama patah kaki saat melawan PSV Eindhoven September 2015 silam, memaksa pemain yang kini berusia 22 tahun tersebut lebih banyak berada di luar lapangan.
Ditambah kegagalan dalam menarik perhatian pelatih Jose Mourinho, Shaw bahkan berada di bawah Ashley Young – yang posisi aslinya adalah sayap kiri – dalam daftar bek kiri pilihan pelatih Portugal tersebut.
Media Manchester Evening News, sempat melaporkan bahwa Manchester United telah mengaktifkan klausul perpanjangan satu tahun di kontrak Shaw, namun klaim tersebut belum dikonfirmasi oleh pihak klub hingga saat ini.
Pelatih Tottenham Hotspur dikabarkan sebagai penggemar mantan pemainnya di Southampton ini.
5. Stefan de Vrij
Menurut laporan The Mirror, pemain bertahan Lazio Stefan de Vrij sengaja menunda keputusan perpanjangan kontraknya. Dengan tim-tim seperti Inter Milan dan Everton siap menampung pemain Belanda tersebut, de Vrij dapat meninggalkan Lazio dengan status free agent di akhir musim mendatang.
Sempat absen di sebagian besar musim 2015-16, de Vrij kembali menempatkan dirinya di jajaran bek elite Serie A Italia beberapa musim terakhir. Di musim ini, pemain 25 tahun ini tampil sebanyak 21 kali dari 22 laga yang dilakoni Lazio di liga.
Penulis: Gerry Crisandy