x

7 Pemain Terbaik Afrika Sepanjang Sejarah Liga Primer Inggris

Senin, 23 April 2018 11:41 WIB
Penulis: Fery Andriawan | Editor: Yohanes Ishak
7 Pemain Terbaik Afrika Sepanjang Sejarah Liga Primer Inggris.

Mohamed Salah menjadi pemain terbaik Liga Primer Inggris musim 2017/18 versi Asosiasi Pesepakbola Profesional (PFA). Keberhasilan Salah tersebut tak lepas dari penampilannya yang memang sangat menakjubkan.

Baca Juga

Baru satu musim berada di Liverpool, pesepakbola berusia 25 tahun ini telah mencatatkan 41 gol dari 45 pertandingan di seluruh ajang kejuaraan. Tidak hanya itu, ia juga berpeluang menjuarai Liga Champions bersama The Reds musim ini karena telah mencapai babak semifinal.

Walaupun seringkali dianggap sebagai minoritas, banyak pemain dari Benua Hitam yang mampu membuktikan diri sebagai pesepakbola yang bertalenta di Liga Primer Inggris. Termasuk Salah, siapa lagi bintang asal Afrika yang bersinar terang di Liga tersebut?


1. Sadio Mane

Sadio Mane, pemain bintang Liverpool.

Sebelum bersinar terang bersama dengan Liverpool, Sadio Mane merupakan andalan Southampton. Pesepakbola asal Senegal ini dibeli dari klub Red Salzburg pada tahun 2014. Ketika masih berseragam Soton, Mane pernah mencetak rekor sebagai pemain tercepat yang membuat hattrick hanya dalam waktu 2 menit 56 detik.


2. Jay Jay Okocha

Eks Bintang Paris Saint-Germain, Jay-Jay Okocha.

Pada tahun 2000-an, Jay Jay Okocha bisa dibilang sebagai pemain asal benua Afrika tersukses. Walaupun tidak meraih satupun gelar di Liga Primer Inggris, ia mempunyai cara bermain yang berhasil memanjakan mata para pencinta sepakbola.

Sebelum sukses di Bolton Wanderers, Okocha merupakan penggawa Paris Saint-Germain. Pengaruh dari Sam Allardyce, pelatih Bolton kala itu yang berhasil meluluhkan hatinya untuk datang ke kompetisi Ratu Elizabeth tersebut.


3. Riyad Mahrez

Riyad Mahrez resmi pensiun sebagai pemain profesional.

Riyad Mahrez merupakan pesepakbola asal Aljazair yang bermain dengan klub Leicester City. Pada musim 2015/16 lalu, ia berhasil membuat keajaiban lantaran membawa The Foxes menjadi juara Liga Primer Inggris padahal dengan skuat yang tidak terlalu mumpuni.

Di musim tersebut, Mahrez pun keluar sebagai pemain terbaik versi Asosiasi Pesepakbola Profesional. Torehan 17 gol dari 37 penampilan sudah cukup membuatnya dinobatkan sebagai pemain sepakbola yang paling berpengaruh kala itu.


4. Michael Essien

Michael Essien saat masih bermain bagi Chelsea.

Pada tahun 2007, Jose Mourinho mengeluarkan dana mencapai 25 juta euro atau sekitar 320 miliar rupiah untuk mendatangkan Michael Essien ke Stadion Stamford Bridge. Harga tersebut sepertinya sebanding dengan performa sang pemain di Chelsea.

Sebab, Essien membantu The Blues meraih delapan gelar, termasuk satu gelar Liga Champions Eropa dan dua gelar Liga Primer Inggris. Terbaru, nasibnya tengah digantung oleh klub Liga 1 2018 Indonesia, Persib Bandung.

Padahal, pada musim kemarin Essien terbilang cukup sering diandalkan bagi klub kesayangan Bobotoh tersebut.


5. Yaya Toure

Yaya Toure berselebrasi ketika membobol gawang West Bromwich Albion.

Sukses besar di Barcelona, Yaya Toure menerima pinangan Manchester City demi mendapatkan gairah bermain baru. Di klub Inggris tersebut, ia berada satu tim dengan kakaknya, yakni Kolo Toure.

Berbeda dengan sang adik, Yaya Toure berhasil merebut satu tempat di posisi utama dan bertahan selama beberapa tahun.  Yaya Toure seringkali menjadi harapan bagi tim yang bermarkas di Etihad Staidum tersebut.

Sayangnya, hubungan buruk dengan Pep Guardiola, membuat posisinya di lini tengah The Citizen tergusur. Musim 2017/18 sepertinya akan menjadi tahun terakhir sang pemain di Inggris sebelum ia menyatakan pindah ke klub lain atau pensiun dari dunia sepakbola.


6. Didier Drogba

Legenda Chelsea, Didier Drogba.

Tiga tahun sebelum kedatangan Essien, Chelsea sudah membeli Didier Drogba yang merupakan jebolan Liga Prancis, yakni Marseille. Siapa sangka jika pesepakbola asal Pantai Gading ini sukses besar ketika bermain di Liga Primer Inggris.

Salah satu momen yang paling diingat adalah ketika tandukannya berhasil membuat Chelsea menyamakan kedudukan dengan Bayern Munchen di Final Liga Champions musim 2011/12.

Selain menjadi penyelamat yang menyeimbangkan kedudukan kedua tim, Drogba juga menjadi pahlawan sebagai penentu di babak Penalti sehingga Chelsea keluar menjadi juara kompetisi paling elit di Eropa tersebut.


7. Mohamed Salah

Mohamed Salah, pemain terbai versi PFA musim 2017-2018.

Mohamed Salah bisa dibilang sebagai pemain asal Afrika yang paling baru merasakan kesuksesan. Bersama dengan Liverpool, Salah baru saja dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga Primer inggris versi PFA.

Sebelumnya, pada musim 2014/14, Salah sempat bermain di Liga Inggris bersama dengan Chelsea. Namun, ia gagal menunjukkan permainan terbaiknya sebab lebih sering berada di bangku cadangan.

Didier DrogbaYaya ToureMohamed SalahMichael EssienLiga Primer InggrisSadio ManeJay Jay OkochaRiyad MahrezLiga Inggris

Berita Terkini