PSMS Lakukan Perombakan, Legimin Siap Didepak

Pasca rencana rombak abis yang digaungkan pengurus terhadap pemain PSMS Medan yang dianggap tidak mampu memberikan kontribusi buat tim, disikapi dingin oleh sang kapten, Legimin Rahardjo.

Dirinya pun tak cemas jika menjadi korban pencoretan jika dianggap tak memenuhi ekspektasi.

"Mungkin ini yang terbaik menurut pengurus. Karena  pasti ada alasan di balik rencana mereka. Jika saya dianggap kurang bagus saya siap jika harus diganti," sebut Legimin, Minggu (10/05/18) sore.

1. Tak Mau Bicara Banyak

Disinggung mengenai polemik pengurus dan pelatih terkait rencana rombak habis skuat Ayam Kinantan dan pencopotan dua asisten pelatih, Legimin tak mau berkomentar lebih jauh.

Bagi pemain bernomor punggung 24 ini hal tersebut bukanlah ranah untuk dicampurinya.

"Kalau kita dari pemain fokus buat latihan dan menjalani pertandingan saja. Untuk hal itu bukan ranah kita," sebutnya.

2. Dampak Performa Buruk

Sebelumnya diketahui jika manajamen pengurus PSMS Medan akan melakukan evaluasi besar-besaran pasca buruknya pencapaian tim kecintaan Kota Medan ini hingga Pekan 13 Liga 1 yang berkutat di posisi 15 sementara klasemen.

Setidaknya ada enam hingga tujuh pemain lama yang akan dicoret. Mengingat dalam waktu dekat pengurus akan menseleksi 18 pemain termasuk pemain asing usai libur lebaran 21 Juni mendatang.

3. Djanur Kecewa

Sebelumnya, rencana evaluasi besar-besaran yang dilakukan manajemen PSMS sempat membuat sang pelatih, Djajang Nurdjaman terkejut.

Terlebih, dua asistennya, Wanda dan M Yusuf Prasetyo (Yoyo) dipecat dari jabatannya tanpa sepengetahuan mantan pelatih Persib Bandung tersebut.

"Bukannya ini sebagai bentuk intervensi yang ditunjukkan pengurus dalam hal ini Doddy kepada saya," kesal pelatih yang akrab disapa Djanur, saat dihubungi INDOSPORT, Sabtu (09/06/2018) pagi.

Berikut jadwal lengkap Piala Dunia 2018:

Terus ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA.