Liga 1 2018: Pelatih PSM Sebut Wasit asal Jakarta Tak Becus

FOOTBALL265.COM - Tim Juku Eja harus puas berbagi angka dengan tamunya Perseru-Serui. Pelatih PSM Makassar, Robert Alberts menilai kepemimpinan wasit asal DKI Jakarta, Dwi Susilo banyak melakukan kesalahan.

Pertandingan antara PSM Makassar melawan Perserui berakhir imbang dengan skor 2-2. Pada laga ini tim Juku Eja bermain dengan 10 orang sejak menit ke-37 pasca kiper mereka, Imam Fadillah diusir keluar lapangan akibat melakukan pelanggaran di kotak terlarang.

Menurut Robert kepemimlinan wasit asal DKI Jakarta, Dwi Susilo tidak becus. Sebab, tak sedikit yang menganggap sang wasit menyimpang dari aturan.

"Saya pikir wasit sudah berusaha melakukan yang terbaik. Namun saat saya bertanya kepada perangkat pertandingan lainnya, (official pertandingan/wasit keempat) dia tidak bisa memberikan jawaban. Beberapa keputusannya (Dwi Susilo) memang bertentangan dengan aturan," ungkap Robert, Minggu (05/08/18).

"Intinya wasit membuat banyak kesalahan," tambahnya.

Pelatih asal Belanda ini pun memberikan salah satu contoh tentang buruknya kepemimpinan wasit pada laga di Stadion Andi Mattalatta Mattoanging tersebut. 

"Sewaktu perpanjangan waktu, kami diberi lima menit. Namun dalam lima menit itu, banyak pemain Serui men-delay bola, tapi itu tidak dihitung," bebernya.

"Saat saya bertanya kepada wasit keempat tentang hal itu. Dia bilang, seharusnya memang waktu ditambah. Tapi, ya, itu tidak dilakukan tadi," jelasnya.

1. Wasit Kurang Jeli

Dari pantauan INDOSPORT, wasit utama, Dwi Susilo memang beberapa kali membuat keputusan kurang jeli. Ia juga terlihat tidak melakukan kordinasi yang baik kepada dua dua asisten wasitnya.

Pada laga tadi, ada momentum dimana asisten wasit mengangkat bendera tanda offside kepada pemain PSM Makassar. Namun, Dwi tidak memperhatikan itu hingga laga terus berjalan, baru lah beberapa menit kemudian, ia mendadak membunyikan peluit tanda Offside.

Tak hanya itu, tercatat ada dua momentum di mana, Dwi Susilo tidak memperhatikan proses pergantian pemain PSM Makassar. Padahal wasit keempat sudah mengangkat bendera di pinggir lapangan pertanda ada pergantian pemain.

Lagi-lagi baru lah beberapa menit kemudian, Dwi baru menyadari hal tersebut.

Sekedar tambahan informasi, pada laga yang berakhir imbang tersebut. Sempat terjadi insiden memilukan, di mana ada seorang oknum suporter yang tertangkap kamera memukul salah satu asisten wasit. 

Asisten wasit yang terkena bogem mentah tersebut diduga juga berasal dari DKI Jakarta, atas nama Heri Rizky.