x

Geser Posisi Persib, PSM Akan Rugikan Indonesia Bila Menjuarai Liga 1?

Sabtu, 20 Oktober 2018 06:08 WIB
Penulis: Petrus Tomy Wijanarko | Editor: Abdurrahman Ranala
Logo PSM Makassar.

INDOSPORT. COM - PSM Makassar berhasil meraup hasil positif kala melakoni laga Liga 1 pekan ke-26 dengan menghadapi tuan Rumah, Borneo FC, di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (19/10/18).

Ya, bertindak sebagai tim tamu, PSM tetap mampu tampil beringas kala menghadapi Borneo. PSM pun akhirnya sukses menundukan perlawanan tuan rumah dengan skor 1-2.

Dua gol kemenangan PSM dicetak oleh Muhammad Rachmat dan Alessandro Ferreira masing masing di menit ke-39 serta 68'. Sementara, gol semata wayang Borneo dicetak oleh Matias Conti pada menit ke-12.

Kemenangan ini lantas bermakna besar bagi PSM. Tim Juku Eja kini berhasil menduduki puncak klasemen Liga 1 dengan torehan 47 poin, sekaligus menggeser posisi Persib Bandung yang turun ke urutan dua.

Baca Juga

Bila posisi ini berhasil dipertahankan hingga akhir musim, PSM tentu berhak menyandang status sang juara Liga 1 2018. Namun, jika PSM juara, ini akan menjadi sebuah kerugian bagi Indonesia.


1. PSM Makassar Belum Dapatkan Lisensi AFC

Tim sepakbola PSM Makassar saat latihan.

Siapapun tim yang berhasil menjuarai kompetisi Liga 1, mereka pasti akan sangat berbangga dengan raihan itu. Selain sukses menjadi yang terbaik, mereka juga berhak mewakili nama Indonesia di kompetisi antar klub benua Asia.

Namun, bila yang menjadi juara di akhir musim nanti adalah PSM Makassar, sepertinya cerita tadi tak akan terwujud. PSM tak akan bisa membawa nama Indonesia di level Asia.

Mengapa? Semua bukan menyangkut kualitas permainan PSM. Bila menjadi juara, kualitas PSM sebagai yang terbaik di Indonesia sudah terbukti nyata.

Masalah lantas terjadi pada data administrasi PSM di level Asia. Ya, tim Juku Eja sampai saat ini masih belum mendapatkan lisensi AFC 2018.

Baca Juga

Masalah ketiadaan lisensi inilah yang akan membuat PSM tak bisa berlaga di level Asia kalau pun menjadi juara Liga 1 nanti. Tentu amat disayangkan bila tim yang menjadi juara di kompetisi domestik, gagal mewakili negaranya ke kancah regional.

Seperti di Liga 1 2017, Bhayangkara FC yang menjadi juara, tak bisa mewakili Indonesia ke Liga Champions Asia. Bhayangkara FC digantikan tempatnya oleh Bali United karena belum memiliki lisensi AFC. 

Terus Ikuti Update Liga 1 dan Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di FOOTBALL265.COM.