Terungkap, Ini Fakta Sesungguhnya soal Kontrak Luis Milla
FOOTBALL265.COM - Isu panas mengenai match fixing dan suap di lingkungan mafia sepak bola Indonesia kembali menjadi konsumsi hangat publik.
Dalam sebuah acara talk show Mata Najwa berjudul "PSSI Bisa Apa?" yang ditayangkan live hari ini, Rabu (28/11/18), Manajer Madura FC, Januar Herwanto, sampai menyebut nama seorang Exco PSSI yang diduga terlibat dalam praktik kotor sepak bola di Liga 2.
Tak hanya membahas soal isu match fixing, dalam acara tersebut juga dikupas mengenai kegagalan PSSI membawa kembali Luis Milla sebagai arsitek Timnas Garuda.
Mantan Deputi Sekjen PSSI, Fanny Riawan, turut diundang dalam acara tersebut dan menjelaskan soal Luis Milla bersama juga dengan Exco PSSI, Refrizal.
Dalam penjelasannya, Fanny menyebutkan bahwa keinginan untuk merekrut pelatih sekaliber Luis Milla datang langsung dari Edy Rahmayadi selaku Ketum PSSI.
Walau pada akhirnya Luis Milla gagal membawa Indonesia ke semifinal Asian Games, namun PSSI melakukan voting dan tetap memutuskan untuk mempertahankan pelatih asal Spanyol tersebut.
Bahkan, menurut Exco PSSI, Refrizal, PSSI sudah siap memfasilitasi gaji Luis Milla yang terbilang mahal.
"Apapun permintaan Luis, termasuk gaji, kalau dia mau kita tidak keberatan. Itu yang diminta Pak Ketua," ujar Exco PSSI, Refrizal, di acara Mata Najwa, Rabu (28/11/18).
Akan tetapi, Refrizal mengatakan bahwa Luis Milla yang sudah diberi tahu akan diperpanjang kontraknya memilih untuk tidak datang kembali ke Indonesia. Tawaran pun diputus.
"Luis Milla itu kami perpanjang. Kami sampai voting. Saya menyetujui dia diperpanjang. Tapi dianya tidak datang. Jadi kita putus. Itu sudah dekat AFF," ujarnya.
Hal ini menjadi sesuatu aneh lantaran Luis Milla sendiri dikabarkan menerima tawaran kontrak tersebut.
Mantan Deputis Sekjen PSSI, Fanny Irawan, menyebut dengan jelas bahwa Luis Milla telah menandatangani perpanjangan kontrak tersebut.
"Saya dapat WA yang isinya tandatangan kontrak. Itu sudah ditandatangani oleh Luis Milla dan PSSI. Saya dapat kabar itu dari Miguel Gandia (mantan asisten Luis Milla)," ujar Fanny.
1. Pembatalan Sepihak
Hal ini pun menimbulkan dugaan adanya pembatalan kontrak secara sepihak yang dilakukan oleh PSSI sesuai dengan pernyatana resmi Luis Milla di instagram pribadinya beberapa waktu lalu.
Masih menurut Fanny, Luis Milla sendiri disebutkan masih mencintai sepak bola Indonesia.
"Sampai hari ini pun, Luis masih cinta dengan Indonesia. Kalau pada akhirnya dia tidak jadi datang, saya tidak bisa menjawab," tambah Fanny Riawan.
Ikuti Terus Berita Seputar Sepak Bola Indonesia dan Olahraga Lainnya Hanya di FOOTBALL265.COM .