3 Fakta Keren Kalteng Putra, Klub Terakhir yang Promosi ke Liga 1

FOOTBALL265.COM - Pertandingan perebutan tempat ketiga Liga 2 2018 sekaligus tiket terakhir promosi ke Liga 1 2019 antara Persita Tangerang vs Kalteng Putra, baru saja selesai dimainkan, Selasa (04/12/18) sore WIB.

Pertandingan Persita Tangerang vs Kalteng Putra itu berhasil dimenangkan oleh tim asal Kalimantan Tengah dengan skor 2-0. Gol dari Maulana dan I Made Wirahadi membuat Kalteng Putra mengamankan tiket promosi ke Liga 1 musim depan.

Laga ini pun diwarnai dengan kerusuhan, yaitu para suporter Persita Tangerang yang masuk ke lapangan usai keputusan kontroversial wasit Novari Ikhsan yang memberi kartu merah kepada Amri Alamansyah.

Setelah sempat terhenti, pertandingan pun kembali dilanjutkan dengan skor masih 2-0. Hingga peluit panjang berbunyi tanda pertandingan berakhir, keunggulan 2-0 bertahan untuk Kalteng Putra.

Kalteng Putra yang baru saja diresmikan promosi ke Liga 1 2019 musim depan, tentu menjadi sebuah kebanggaan tersendiri. Namun, tidak banyak yang mengetahui 3 fakta keren yang dirangkum INDOSPORT di bawah ini.

1. 1. Unggul di Pertahanan

Untuk sekelas klub yang berkompetisi di kasta kedua sepak bola Indonesia, Kalteng Putra ternyata cukup unggul di lini pertahanan. Mereka merupakan klub kedua yang paling sedikit kebobolan, yakni 18 gol.

Selain itu, catatan 10 kali clean sheet juga menjadi bumbu manis perjalanan Kalteng Putra di sepanjang penyisihan grup. Lolos ke babak 8 besar, Kalteng Putra juga hanya kebobolan satu gol dari 6 pertandingan yang dilakoni.

Setelah itu, merambah ke semifinal dan juga pertandingan perebutan tempat ketiga tadi sore, Kalteng Putra kebobolan dua gol saat kalah dari PSS Sleman di babak semifinal. Total, dari 5 pertandingan hingga tadi sore, mereka kebobolan hanya dua gol.

2. 2. Hampir ke Kasta Tertinggi Sejak Lama

Kalteng Putra yang mencatat sejarah untuk tim yang pertama kali akhirnya promosi ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1, ternyata punya cerita yang cukup menyedihkan.

Yaitu kisah Kalteng Putra yang ternyata hampir promosi ke kasta tertinggi pada tahun 2013, yang saat itu masih memakai nama Indonesia Super League (ISL) 2014.

Kalteng Putra yang saat itu masih memakai nama Persepar Palangkaraya, berada di urutan ke-9 klasemen akhir Indonesia Premier League (IPL) tahun 2013 dan berhak ikut verifikasi. Namun, mereka dianggap tidak memenuhi syarat sebagai klub profesional, syarat untuk peserta ISL saat itu.

3. 3. Cukup Berpengalaman

Meski terhitung baru promosi ke Liga 1, Kalteng Putra ternyata tidak bisa dianggap remeh melihat pengalaman yang mereka miliki hingga saat ini.

Setelah ditelisik, ternyata Kalteng Putra sudah berpengalaman menghadapi klub-klub peserta Liga 1 seperti Barito Putera dan Mitra Kukar saat ikut serta Piala Presiden 2018 lalu.

Selain itu, Kalteng Putra juga pernah mengalahkan Persebaya Surabaya saat babak penyisihan grup Liga 2 2017. Mereka juga pernah menghadapi PSMS Medan di babak 8 besar pada musim yang sama.

Jadi, dengan 3 fakta Kalteng Putra di atas, tim ini diharapkan bisa menambah semarak Liga 1 musim 2019 mendatang. Apalagi, mereka terhitung sangat disiplin dalam bertahan.