3 Fakta Tersembunyi Eks Pemain Liga Inggris yang Diisukan ke PSM Makassar
FOOTBALL265.COM – Klub papan atas Liga 1, PSM Makassar telah dirumorkan akan membawa pemain kelas dunia ke Indonesia sebelum musim 2019 resmi bergulir. Pemain tersebut adalah mantan penyerang Everton, Arouna Kone.
Isu ini muncul setelah salah satu agen pemain asing menawarkan sosok Kone kepada PSM Makassar. Bahkan sang agen menyebutkan jika Kone siap untuk berkarier di Liga 1 bersama PSM, meski masih terikat kontrak dengan klub asal Turki, Sivasspor.
Sosok Kone sendiri memang terbilang cukup cocok untuk PSM Makassar dalam mengarungi kompetisi level Asia pad musim depan. Apalagi, tim berjuluk Juku Eja tersebut baru melepas salah satu penyerang asingnya, Alessandro Ferreira Leonardo atau Sandro.
Kali ini INDOSPORT pun mencoba untuk merangkum beberapa fakta mantan pemain Liga Primer Inggris, yang saat ini telah dihubungkan dengan PSM Makassar.
1. Pernah Cicipi 4 Liga Elite Eropa
Arouna Kone menjadi salah satu pemain yang cukup beruntung. Karena, penyerang berusia 35 tahun tersebut pernah mencicipi empat kompetisi elite Eropa sepanjang karier sepak bola profesionalnya.
Empat liga elite Eropa tersebut adalah Liga Belanda (Eredivise), La Liga Spanyol, Bundesliga Jerman, dan Liga Primer Inggris. Kegemilangan Kone pun berawal dari Liga Belanda, di mana dirinya pernah memperkuat Roda JC dan PSV Eindhoven.
Selanjutnya, Kone memilih untuk bergabung dengan Sevilla pada tahun 2007 silam. Dirinya pun pernah bermain dengan salah satu penyerang kelas dunia sekaliber Luis Fabiano dan Frederic Kanoute.
Kone sendiri pun akhirnya menarik perhatian klub Liga Primer Inggris, Wigan Athletic dan Everton. Dirinya pun bertahan selama lima musim di kasta tertinggi sepak bola Inggris.
2. Raih 3 Gelar Prestisius
Bersama klub-klub Eropa, Arouna Kone pun nyatanya memiliki catatan yang terbilang cukup apik. Catatan terbaiknya pun terjadi saat dirinya memperkuat PSV Eindhoven pada periode musim 2005-2007.
Bagaimana tidak, dirinya berhasil memberikan kontribusi saat PSV Eindhoven meraih dua gelar juara Liga Belanda secara beruntun, yakni pada musim 2005/06 dan 2006/07. Torehan inilah yang membuat dirinya mendapatkan kesempatan bermain di La Liga Spanyol.
Sementara itu, satu gelar lainnya mampu diperoleh Kone saat memperkuat Wigan Athletic. Dirinya turut ambil bagian saat Wigan secara mengejutkan mengalahkan Manchester City di final Piala FA musim 2012/13.
Meski Kone tidak memberikan kontribusi nyatanya di laga tersebut, namun dirinya dipercaya bermain 90 menit penuh. Artinya, ia memiliki peran yang cukup penting dalam kemenangan tersebut. Sekedar informasi, kala itu Wigan sukses menang tipis 1-0 atas Manchester City.
3. Pernah Main di Piala Dunia
Selain pernah mencicipi bermain di empat liga elite Eropa, Kone juga pernah mendapatkan kesempatan bertarung di Piala Dunia pada tahun 2006 silam. Ini pun menjelaskan bahwa ia merupakan salah satu pemain yang cukup beruntung, karena bisa bermain di kompetisi level dunia.
Dirinya mendapatkan panggilan untuk masuk ke dalam skuat Timnas Pantai Gading pada Piala Dunia 2006 silam. Saat itu, Kone pun selalu diberi kesempatan untuk bermain di setiap pertandingan penyisihan grup.
Dari tiga pertandingan yang dijalani bersama Pantai Gading, Kone mampu masuk dalam starting line up sebanyak dua kali. Sementara itu, pada laga pembuka kontra Argentina, Kone memulai pertandingan dari bangku cadangan.
Sekedar informasi, saat itu Pantai Gading tak mampu lolos dari penyisihan grup setelah finis di peringkat tiga. Hasil ini terbilang wajar, mengingat mereka satu grup dengan dua tim papan atas, Argentina dan Belanda.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya di INDOSPORT