3 Blunder Persija Jakarta Jika Datangkan Neguete
FOOTBALL265.COM - Geliat Persija Jakarta dalam berburu pemain di bursa transfer musim ini, rupanya masih belum berakir. Akan tampil di level Asia, menjadi salah satu faktornya.
Salah satu nama yang dikabarkan masuk dalam daftar belanja tim Macan Kemayoran adalah Vinicius Lopes Laurindo, atau yang biasa disapa Neguete.
Kedekatan dirinya memperkuat tim ibu kota bahkan dibocorkan oleh media Brasil, Pioneiro. Disebutkan kalau Neguete bersedia bergabung, dan telah meninggalkan klubnya saat ini, Juventude untuk segera terbang ke Indonesia.
Pemain berposisi bek itu diharapkan bisa menggantikan peran Jaimerson da Silva Xavier, yang hengkang ke Madura United usai gagal menemui kata sepakat perihal nilai kontraknya dengan manajemen Persija.
Akan tetapi, sejumlah kritik mewarnai rumor ketertarikan Persija Jakarta terhadap Neguete. Banyak yang menilai kalau Neguete bukanlah sosok yang tepat, untuk mengawal barisan belakang Macan Kemayoran.
Bukan tidak mungkin, Persija bahkan bisa melakukan blunder jika benar mendatangkannya. Berikut INDOSPORT menjabarkan 3 blunder yang bisa terjadi.
1. Komitmen yang Kurang
Sebelum dirumorkan ke Persija Jakarta, Neguete baru saja resmi bergabung dengan klub kasta kedua Liga Brasil, Juventude.
Pemain berusia 28 tahun didatangkan dari klub Iran, Foolad dengan status bebas transfer pada 7 Januari 2019 lalu. Namun baru tiga hari bergabung, dirinya sudah meninggalkan klub untuk segera merapat ke Persija.
Padahal, dirinya sudah menandatangani kesepakatan pra-kontrak dengan Juventude, dan sempat ikut berlatih dengan rekan-rekan barunya pada Rabu (09/01/19).
2. Kemampuan Belum Teruji
Membeli kucing dalam karung. Pepatah tersebut lah yang cocok untuk menggabarkan rencana Persija untuk memboyong Neguete.
Sebab, kualitasnya belum banyak diketahui dalam dunia persepakbolaan Asia, khususnya Indonesia. Maklum karena selama kariernya, Neguete lama bermain di negara asalnya, Brasil.
Ia tercatat sudah membela tujuh klub, enam diantaranya adalah klub Liga Brasil, dan sisanya adalh klub asal Iran, Flood. Meski pernah menapaki karier di Asia membela Flood, dirinya tidak banyak mendapat kesempatan bermain.
Neguete hanya menorehkan enam penampilan dan mencetak satu gol untuk Flood, sebelum akhirnya dilepas dan kembali ke Brasi.
Akan menjadi blunder yang fatal, jika Persija benar mewujudkan transfer ini, karena kemampuan bertahan Neguete belum teruji untuk bermain di Indonesia. Apalagi Macan Kemayoran akan tampil di level Asia musim depan.
3. Rekam Jejak Buruk Bek Brasil
Dalam dua musim terakhir, Persija Jakarta berhasil mendatangkan bek berkualitas yang mampu memberikan rasa aman kepada Andirtany Ardhiasa di lini belakang.
Mereka adalah Willian Pachecho, dan Jaimerson da Silva Xavier. Namun sayang, kualitas dua bek dari Negeri Samba tersebut tidak diimbangi dengan attitude yang baik.
Tampil gemilang bersama Persija, selama satu musim membuat Pachecho dan Jaimerson 'semena-menan' dalam bernegosiasi, untuk perpanjangan kontraknya.
Keduanya meminta kenaikan nilai kontrakny, yang akhirnya tidak diaminkan oleh manajemen Persija. Alhasil, Pachecho dan Jaimerson hengkang.
Kini, Neguete akan melanjutkan tradisi pemain bertahan dari Brasil di Persija jika benar didatangkan. Apakah dirinya mempunyai kelakukan yang sama dari dua pendahulunya? Menarik untuk dinantikan.