x

Osas Saha Cedera, Ini 3 Opsi Trio Maut Lini Serang Timnas Indonesia

Rabu, 4 September 2019 21:03 WIB
Editor: Rafif Rahedian
Simon McMenemy tangah memperhatikan perkembangan anak asuhnya jalani latihan.

FOOTBALL265.COM – Osas Saha kemungkinan besar tidak akan memainkan permainan di laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 antara Timnas Indonesia vs Malaysia, Kamis (05/09/19) malam WIB.

Karena Osas Saha dikabarkan cedera saat menjalani sesi latihan bersama Timnas Indonesia. Hal itu dibenarkan langsung oleh pelatih Timnas Indonesia Simon McMenemy.

“Osas ada tertarik (ototnya). Tapi dia sudah istirahat satu atau dua hari. Harapan saya dia segera pulih dan bisa mengikuti latihan. Kita lihat besok, mudah-mudahan dia bisa berlatih,” ujar Simon.

Situasi ini pun akhirnya membuat Simon harus memutar otak untuk mencari pemain depan lain yang siap bertarung di pertandingan penting kontra Malaysia nanti.

Baca Juga

Berikut INDOSPORT mencoba untuk merangkum tiga opsi trio maut di lini serang Timnas Indonesia setelah Osas Saha mengalami cedera.

Opsi Pertama

Beto Goncalves menjadi bintang di laga ujicoba melawan Vanuatu di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu (15/06/19). Foto Herry Ibrahim

Trio maut pertama yang bisa digunakan oleh pelatih Simon McMenemy adalah memainkan Stefano Lilipaly, Beto Goncalves dan Irfan Bachdim secara bersamaan.

Nantinya, Beto akan tetap menjadi ujung tombak dan akan ditemani duo bintang Bali United Lilipaly di sisi kanan dan Irfan Bachdim di lini kiri.

Opsi ini bisa saja digunakan untuk menjalani pertandingan melawan Malaysia nanti. Karena Lilipaly dan Irfan sendiri kerap kali dimainkan sebagai pemain sayap depan di Liga 1 2019.

Meski bermain melebar, akan tetapi kedua pemain kelahiran Belanda tersebut sama-sama punya peran penting saat membantu produktivitas gol tim.

Trio Maut Timnas Indonesia

Opsi Kedua

Pilihan kedua trio maut di lini serang Timnas Indonesia adalah menempatkan Andik Vermansah di sisi kanan. Sedangkan Lilipaly digeser ke sebelah kiri, dan tetap menaruh Beto sebagai ujung tombak.

Lilipaly sendiri memang beberapa kali ditempatkan di sisi kiri lini depan saat menjalani pertandingan Liga 1 2019 bersama Bali United. Itu terjadi ketika posisi kanannya diisi oleh Melvin Platje.

Sedangkan Andik memang merupakan pemain sayap yang sangat atraktif dalam menyerang. Berasma Madura United, dirinya terkadang ditempatkan di posisi seperti ini, untuk membantu produktivitas tim.

Memainkan posisi sayap kanan dalam skema 4-3-3 ini pun membuat Andik lebih produktif. Dirinya mampu mencetak 2 gol dan 2 assist dari 10 pertandingan di kompetisi Liga 1 2019.

Trio Maut Timnas Indonesia.

Opsi Ketiga

Trio maut lini serang Timnas Indonesia terakhir yang bisa digunakan Simon adalah memasukkan Saddil Ramdani di sisi kanan lapangan. Dengan pengalamannya bermain di Malaysia, membuat Saddil tahu cara merusak pertahanan Malaysia dengan mudah.

Sedangkan di sisi kiri bisa menggunakan peran Irfan Bachdim. Pemain yang sempat berkarier di persepakbolaan Jepang ini memang memiliki kemampuan bermain di beberapa posisi, khususnya di sisi sayap kiri.

Sementara pada posisi penyerang tengah, lagi-lagi nama Beto tetap menjadi favorit. Produktivitas Beto memang tentunya sangat dibutuhkan pada laga penting melawan sang rival.

Trio Maut Timnas Indonesia.
Irfan BachdimMalaysiaStefano LilipalyAndik VermansahBeto GoncalvesOsas SahaTimnas IndonesiaLiga IndonesiaSaddil RamdaniSimon McMenemyBola IndonesiaKualifikasi Piala Dunia 2022

Berita Terkini