3 Klub yang Diuntungkan Jika Liga 1 2020 Dihentikan Total PSSI

FOOTBALL265.COM - Tampaknya ada 3 klub yang kemungkinan diuntungkan jika kompetisi sepak bola nasinoal Liga 1 2020 dihentikan total oleh PSSI.

Pentas Liga 1 2020 telah berjalan hingga pekan ketiga. Namun kompetisi tertinggi itu harus dihentikan sementara akibat wabah virus corona (COVID-19).

Pasalnya virus corona sudah melanda di sebagian besar wilayah Indonesia. Apalagi olahraga ini turut mengundang massa yang cukup banyak dalam satu stadion.

Sehingga penghentian sementara ini dilakukan demi memutus rantai penyebaran COVID-19. Tak hanya itu keselamatan orang-orang klub juga dipertimbangkan.

Rencananya PSSI masih menunggu wabah ini selesai hingga 29 Mei mendatang. Jika masih terus berlanjut maka kompetisi musim ini terpaksa dihentikan.

"Hal-hal terkait teknis, termasuk penjadwalan, sistem, dan format kompetisi, kewajiban klub pada pihak ketiga, promosi dan degradasi, akan saya atur kemudian pada surat keputusan terpisah," ujar Ketum PSSI Mochamad Iriwan.

Bukan tanpa sebab kompetisi musim ini bisa dihentikan. Pasalnya jika dilanjutkan kemungkinan bisa terlalu padat atau malah molor.

Maka dari itu dengan kemungkinan ini diprediksi bakal ada deretan klub peserta Liga 1 yang dapat keuntungan cukup dari keputusan tersebut.

1. PSS Sleman

Juara Liga 2 2018 PSS Sleman tampaknya memiliki dampak yang cukup signifikan dalam kemungkinan dapat untung dari penghentian Liga 1 oleh PSSI.

Pasalnya PSS baru saja mengawali musim 2020 yang cukup berat. Lantaran terjadi perombakan manajemen, pelatih, hingga pemain.

Usai musim 2019 berakhir, PSS malah melepas kepala pelatih Seto Nurdiyantoro yang telah mengantarkan promosi hingga finis diurutan kelima.

Hal ini membuat suporter setia mereka, yakni Brigata Curva Sud dan Slemania cukup geram terhadap manajemen Super Elang Jawa.

Dengan penghentian Liga 1 ini, diprediksi bisa membuat manajemen PSS kembali merangkul suporter setia mereka dan memberikan keleluasaan untuk Dejan Antonic dalam meracik tim.

2. Persiraja Banda Aceh

Berikutnya ada wakil paling barat Liga 1 Persiraja Banda Aceh yang diprediksi bakal mendapat keuntungan kala Liga 1 dihentikan akibat virus corona.

Sebab Persiraja baru kembali mentas di kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Sehingga kondisi keuangan kemungkinan mengalami perubahan drastis.

Pasalnya Persiraja bakal berhadapan dengan wakil-wakil dari Kalimantan, Sulawesi, Bali, hingga Papua dan butuh keuangan yang memadai.

Sehingga dengan tak berlangsungnya pentas Liga 1 jika COVID-19 di Indonesia tak mereka dapat membuat manajemen Persiraja lebih gencar lagi dalam mencari sponsor.

Sebab dengan adanya sponsor serta pemasukan klub lewat tiket penonton hingga jualan pernak-pernik klub dapat membuat Persiraja sehat dalam mengarungi musim yang padat.

3. Persela Lamongan

Terakhir tampaknya ada wakil Jawa Timur Persela Lamongan yang kemungkinan dapat mendulang keuntungan andai Liga 1 dihentikan karena wabah virus corona.

Sebab Persela di pekan-pekan awal mengalami pertandingan yang bisa disebut cukup buruk. Lantaran selalu kalah di tiga pekan awal.

Hal ini sudah terjadi sejak 2017 lalu. Maka dari itu kepala pelatih Persela Nilmaizar bisa memiliki waktu yang cukup guna memantapkan skema.

Tak hanya itu pembelian pemain yang jeli serta orbitan pemain muda juga bisa lebih selektif agar langkah Persela bisa lebih baik ke depannya.